Connect with us

Palembang

Wawako Palembang Bersama BPOM Monitoring Bahan Makanan di Pasar Soak Batok dan 26 Ilir

Published

on

suarajurnal.co, PALEMBANG – Jelang H – 13 di bulan Ramadan 1444 H, Wakil Wali kota Palembang, Fitrianti Agustinda bersama dinas terkait dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melaksanakan monitoring bahan makanan di Pasar Soak Batok dan 26 Ilir.

Kegiatan yang sering dilakukan bersama ini, akan lebih diinsentifkan lagi dalam menyambut bulan puasa nanti. Karena menurut Fitri Wakil Wali kota Palembang ini, dirinya tidak menginginkan adanya oknum yang tidak bertanggung jawab menjual bahan makanan berbahaya, sehingga merugikan konsumen.

“Ya kita bersama BPOM akan lebih insentif lagi dalam mengawasi beredarnya bahan makanan yang berbahaya baik olahan, cepat saji dan masih segar harus dalam kontrol Pemkot Palembang sehingga tidak ada masyarakat yang dirugikan,” katanya, Kamis (9/3).

Dilain hal pedagang Pasar Soak Batok mengeluhkan jika kondisi transaksi jual beli sepi. Mereka juga mengkhawatirkan jika menjelang puasa nanti pasar sepi. Sehingga menanggapi keluhan tersebut, Fitrianti Agustinda melihat memang banyak pedagang berjualan ke pasar soak batok yang memadati jalan.

“Ya masalahnya para pembeli lebih memilih ke Pasar 26 ilir ketimbang soak batok karena tidak ingin jalan jauh, seperti yang terjadi saat ini kita lihat pembeli begitu sampai turun kendaraan langsung ke pasar. Saya berharap kepada pembeli dan penjual agar memiliki kesadaran, karena kita ada pasar soak batok dan lapak yang sudah disiapkan kepada pedagang,” imbuhnya.

ia merencanakan jika tempat tersebut tidak cukup bagi pedagang atau tidak kebagian tempat, maka akan dilakukan pemindahan sesuai di mana mereka tinggal.

“Misalnya ia tinggal di daerah bukit lama, maka akan dianjurkan ke pasar Plaju. Tentunya kita tidak menginginkan kondisi tidak rapi yang seharusnya itu diperuntukan sebagai ruas jalan, namun digunakan tempat berjualan.

Masalah ini harus dilakukan pendekatan kepada para pedagang, jangan sampai ada bentrokan,” pungkasnya. (Red)

Editor: Abdullah

Daerah

Lantik 11 Notaris Baru di Wilayah Sumsel, Agato PP Simamora Sampaikan Beberapa Poin Penting Ini 

Published

on

PALEMBANG, suarajurnal.co – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Selatan melantik dan mengambil Sumpah Jabatan Notaris di wilayah provinsi Sumatera Selatan. Pelantikan 11 (Sebelas) orang Notaris baru ini dilaksanakan di Aula Musi Kanwil Kemenkum Sumsel, Rabu (8/1). Belasan Notaris tersebut berasal dari kabupaten Musi Banyuasin, kabupaten Banyuasin, kota Prabumulih dan kabupaten Lahat.

Agato PP Simamora, saat memimpin pelantikan, menyampaikan beberapa poin penting. Notaris sebagai pejabat publik, menurutnya memiliki wewenang untuk membuat akta otentik sebagai alat bukti tertulis yang mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna untuk membantu terciptanya kepastian hukum bagi masyarakat.

“Notaris merupakan profesi hukum yang mulia (nobile officium), karena profesi Notaris tersebut begitu erat kaitannya dengan kemanusiaan,” tambahnya.

Kakanwil Agato juga menyoroti fenomena saat ini, di mana banyak pengaduan masyarakat terhadap kinerja Notaris terkait pembuatan Akta, hingga pemanggilan Notaris dari pihak kepolisian ataupun jaksa.

Agato memaparkan, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan melalui Majelis Pengawas Notaris, pada Tahun 2020 telah menerima 12 (dua belas) pengaduan, Tahun 2021 menerima 12 (dua belas) pengaduan, dan tahun 2022 terdapat 17 (tujuh belas) pengaduan terkait dengan Notaris.

“Pengaduan dari masyarakat ini semuanya telah ditindaklanjuti oleh Majelis Pengawas Notaris. Selanjutnya Majelis Kehormatan Notaris Wilayah Sumatera Selatan telah menerima 97 permintaan persetujuan pemanggilan Notaris dari APH di 2020, Tahun 2021 ada 68 dan tahun 2022 ada 90 permohonan pemanggilan Notaris dari Kepolisian,” ungkapnya.

Oleh karenanya, Agato berharap kepada Notaris dalam menjalankan jabatannya, haruslah berpegang teguh kepada Undang-undang Jabatan Notaris dan Peraturan Perundang-Undangan lainnya sehingga dapat meminimalisir kesalahan, kekeliruan ataupun kelalaian.

Turut menyaksikan acara pelantikan itu, Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Hendrik Pagiling, serta Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Alkana Yudha. Acara pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumsel diikuti oleh Para Pimti Pratama dan para tamu undangan. **

Editor: Donni

Continue Reading

Daerah

Palembang Pertama di Sumsel, Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis, Sekda Palembang: Ke depan Kita Harap Semuanya dapat Merasakan Manfaat dari MBG Ini 

Published

on

PALEMBANG, suarajurnal.co – Ribuan siswa dari 5 (lima) sekolah yang ada di wilayah kecamatan Ilir Barat Satu (IB 1) kota Palembang, Senin, 6 Januari 2024, mulai menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Pelaksanaan program unggulan Presiden Prabowo yang perdana digelar di kota Palembang di Sumsel ini langsung dihadiri oleh Sekda kota Palembang, Aprizal Hasyim bersama Kepala Dinas Pendidikan kota Palembang, Adrianus Amri, saat launching MBG di SDN 25 Palembang.

Sekda kota Palembang, Aprizal Hasyim mengatakan, sebelumnya Pemerintah kota (Pemkot) Palembang telah jauh-jauh hari siap menyukseskan program MBG tersebut. “Pemkot Palembang sudah siap dari jauh-jauh hari,” ucapnya.

Sekda Palembang yang akrab disapa Aprizal ini menambahkan, bahwa program MBG ini murni menggunakan dana pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN). “Sasarannya tak hanya peserta didik, tapi juga anak-anak dan ibu menyusui di sekitarnya,” imbuh dia.

Ke depannya, dirinya berharap melalui program ini dapat membantu UMKM khususnya di bidang kuliner dengan menjalin kerja sama untuk menyediakan makanannya. “Ke depan kita harap semuanya dapat merasakan manfaat dari MBG ini. Kita berharap dapat bekerja sama dengan UMKM maupun forkopimda lainnya agar hasilnya lebih maksimal,” tukasnya.

Senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan kota Palembang, Adrianus Amri. Menurutnya, Pemerintah kota Palembang memulai program makan gratis yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo ini di sejumlah sekolah yang sudah ditentukan pihak BGN sebelumnya.

Tercatat, dijelaskan Adrianus Amri, pada tahap awal ini ada lima sekolah dari tingkat TK hingga SMP yang berada di lingkungan kecamatan Ilir Barat Satu (IB) 1. “Hari ini ada lima sekolah, yaitu TK Panca Bakti, SDN 24, SDN 25, SMPN 19 dan SMPN 33 Palembang yang merasakan MBG dengan total sebanyak 2.684 orang siswa,” terang Amri, saat mendampingi Sekda kota Palembang, Aprizal Hasyim.

Ke depan, sambung Amri, akan dilanjutkan di beberapa kecamatan berbeda yang dapur umumnya telah disiapkan BGN untuk menjalankan program MBG tersebut. “Sehari, dapur umum di tiap kecamatan mampu memasak sebanyak 3000 porsi MBG untuk dibagikan,” jelas dia.

Pihaknya berharap, ke depannya semua sekolah dan siswa yang ada di kota Palembang dapat merasakan program tersebut. Di mana untuk jenjang TK ada tujuh sekolah negeri dan 748 yang swasta. Kemudian jenjang SD ada 249 sekolah negeri dan 147 sekolah swasta. Serta ada 61 SMP negeri dan 155 SMP swasta dengan total peserta didik lebih dari 260-an ribu orang.

“Jadi untuk tahap pertama ini hanya pada hari senin-jumat yang mendapat MBG. Sementara, untuk peserta didik shift siang belum terakomodir, sehingga nanti akan kita evaluasi kembali agar mereka juga dapat merasakannya,” paparnya.

Sementara, dari pantauan media ini terlihat banyak wali murid dan orang tua siswa yang mengaku menyambut baik program unggulan dari Presiden Prabowo Subianto tersebut. Di samping sangat baik untuk pemenuhan gizi siswa, juga bisa mendongkrak perekonomian nasional khususnya bagi pelaku kuliner, petani dan peternak serta para UMKM lainnya.

“Terlebih ini biso ngurangi beban pengeluaran keluargo dengan adonyo program makan bergizi gratis ini, anak sehat, pengeluaran hemat. Terima kasih Pak Prabowo, semoga baktimu dan niatmu untuk menjadikan anak bangsa ini sehat dan pintar dibalas limpahan rahmat dan barokah dari Allah SWT,” ungkap Mulyadi (48), salah satu orang tua siswa, kepada awak media, Senin siang, (6/1/2024).

Terpisah, Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) Sumatera Selatan, Ir Hj Evie Yulianti mengatakan, pihaknya sebagai mitra Badan Gizi Nasional (BGN) dalam pelaksanaan kegiatan itu, telah melakukan persiapan dan pematangan penuh dari jauh-jauh hari, terkait apa-apa yang dibutuhkan sesuai petunjuk dan arahan BGN guna mensukseskan program unggulan Presiden Prabowo tersebut.

“Alhamdulillah, Palembang pertama di Sumsel melaksanakan program unggulan Makan Bergizi Gratis ini, dan BGN secara bertahap akan melaksanakannya di seluruh kabupaten kota yang ada di Sumatera Selatan,” tukasnya. **

Editor: Donni

Continue Reading

Pemprov Sumsel

Tokoh di Sumsel Beri Apresiasi Polri

Published

on

PALEMBANG – Tokoh di Provinsi Sumatera Selatan berikan apresiasi kepada Polri, usai rilis akhir tahun (RAT) 2024.

Diketahui dengan catatan dalam rilis akhir tahun tersebut polri berhasil menangani terdapat 23.699 perkara.

Dari jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 3.344 kasus atau 12,3% jika dibandingkan 2023.

Terlihat dari plus minusnya penilaian publik terhadap Kepolisian RI (Polri) sepanjang catatan tahun 2024, termasuk tokoh masyarakat dan masyarakat tetap berharap Polri dapat menjadi pengayom.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumsel Prof.Dr KH Aflatun muchtar ikut menyampaikan, bahwa catatan – catatan positif akan keberhasilan Polri harus lebih ditingkatkan lagi pada 2025.

Untuk catatan-catatan miris harus semakin diminimalisir bahkan ditiadakan pada tahun mendatang.

“Kami tetap berharap kepolisian RI bisa menjadi pengayom rakyat yang baik dan menjadi garda terdepan babagi kenyamanan kehidupan, bernegara masyarakat Indonesia selama 2025. Tetap jaya, kepolisian R,” ujarnya.

Dalam rilis akhir tahun (RAT) 2024 Polri, tercatat pada 2024, terdapat 23.699 perkara yang ditangani Polri.

“Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 3.344 kasus atau 12,3% jika dibandingkan 2023.

Selain menyelesaikan perkara kejahatan konvensional seperti pencurian hingga penggelapan, Polri juga gencar melakukan penegakan hukum terhadap kejahatan perempuan dan anak,” imbuhnya melalui via WhatsApp, Sabtu sore, (4/1/2025).

Dilain pihak, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumsel Drs.H. Mal an Abdullah,M.HI ikut mengatakan, bahwa menurutnya, ada hal-hal positif dan negatif yang pastinya telah ditorehkan oleh Polri sepanjang 2024.

Sepanjang 2024 yang disebut juga sebagai tahun politik,“ Polri dinilai berhasil melaksanakan pengamanan pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang dilakukan secara serentak,” katanya.

Selain itu, Pimpinan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Palembang Pdt.Eben Ezer Napitupulu mengatakan, bahwa meski demikian, keberhasilan itu sebaiknya tidak lantas membuat Polri bersikap santai dan jumawa.

“Mengingat masih ada torehan-torehan di hati rakyat Indonesia yang masih harus dipulihkan oleh Polri,” katanya.(ABD).

Continue Reading

Populer Sepekan