Kasus & Peristiwa
Ribuan Umat Muslim di Palembang Ikuti Salat Ied Berjamaah Bersama Gubernur dan Wagub Sumsel
Published
2 tahun agoon
By
admin
suarajurnal.co, PALEMBANG – Menyambut Idul Adha 1444 Hijriah, antusias masyarakat begitu luar biasa khususnya bagi masyarakat yang ingin berkurban.
“Ini bukan tinggi tingkat kemiskinan, namun antusiasme yang lebih meningkat bagi masyarakat untuk berkurban dan berbagi. Saya berpesan kepada para panitia untuk tepat sasaran kepada pihak yang layak menerima dan membutuhkan,” ungkap Herman Deru mengawali sambutannya, sebelum Sholat Idul Adha 1444 H di halaman Griya Agung Palembang, Kamis (29/6).
Untuk itu, Herman Deru mengucapkan terima kasih kepada para Pejabat OPD Sumsel dan masyarakat yang begitu antusias untuk berbagi dengan menyerahkan hewan kurban di mana dari tahun ke tahun terus meningkat.
Tak hanya itu saja, Herman Deru menilai Idul Adha 1444 Hijriah juga sangat istimewa di mana masyarakat sangat bahagia menyambutnya apalagi sejak dari Pandemi Covid-19 menjadi endemi.
“Kemarin saya bersama pak Wagub berkeliling, melihat antusiasme masyarakat sangat berbeda apalagi sejak Presiden RI Joko Widodo mencabut pendemi menjadi Endemi. Hal ini kabar baik bagi masyarakat dalam aktivitas termasuk kita menuju kesehatan yang lebih baik,” ungkapnya.
Herman Deru juga sangat bersyukur sholat Ied yang dilaksanakan di Griya Agung juga ramai. Hal ini juga terlihat kebersamaan serta untuk menjalin silaturahmi.
Ditambah lagi, lanjut Herman Deru, Idul Adha 1444 H ini lebih begitu istimewa disebabkan antusias masyarakat dengan kuota haji bertambah dengan disambut oleh manula, dan ini menandakan membaiknya ekonomi masyarakat. Artinya ini ada keseimbangan antara geliat ekonomi dan antusias beribadah.
“Kita doakan juga para saudara-saudara kita untuk selalu sehat dan pulang dalam kondisi yang baik dengan membawa title haji mabrur,” tutupnya.
Sementara itu, Mal An Abdullah dalam khotbahnya mengatakan, Idul Adha bagi umat muslim diwajibkan untuk berkurban, hal ini untuk mengingatkan untuk berbagi.
“Lebaran Idul Adha berkurban ini sangat sangat diwajibkan dan daging-dagingnya dibagikan kepada orang yang membutuhkan, bahkan kepada keluarga serta tetangga,” pungkasnya.
Pada salat Idul Adha di Griya Agung juga dihadiri Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya, Ketua DPRD provinsi Sumsel Anita Noeringhati, Anggota DPRD Sumsel, M. Yaser, Sekda Provinsi Sumsel Supriono, Ketua TP PKK Sumsel Hj Feby Herman Deru, Wakil Ketua TP PKK, Hj Fauziah Mawardi Yahya, OPD dan pejabat terkait lainnya.
Sedangkan untuk Imam salat Idul Adha di Griya Agung, yakni Ustad Solihin Hasibuan, Khotib Mal An Abdullah dan bilal Ustad Ahmad Humaidi.
Rangkaian salat Idul Adha di Griya Agung dimulai sejak pukul 7.00 WIB. Suasananya ramai dan tertib, setelah salat dilanjutkan dengan halal bihalal. (*)
Editor : Abdullah
You may like
Dukung Pemekaran Sumsel Barat, Ridho Yahya: Ini Jalan Terbaik, Jadi Siapapun Gubernurnya Harus Dukung Mati-matian
Ratusan Relawan dan Pensiunan Guru di Palembang Hadiri Launching Rumah Anies Baswedan
Tirta Medical Centre Buka Cabang Baru di Palembang, Berikan Pelayanan Kesehatan Terlengkap dan Terjangkau
DPRD Prov. Sumsel Dengarkan Jawaban Gubernur Atas Pandangan Fraksi dan Bentuk Pansus Bahas 4 Raperda
Harnojoyo Launching Aplikasi Srikandi di Pemkot Palembang
Ridho Yahya, Isi Materi Kuliah UKB Palembang
Daerah
Kemenkes Ungkap Hasil Uji Lab Dapur SPPG Empat Lawang ‘Negatif’, Rizki: Minta APH Usut Indikasi Adanya Sabotase
Published
2 bulan agoon
Maret 3, 2025By
admin
PALEMBANG, suarajurnal.co – Warganet khususnya di sekitar daerah kabupaten Empat Lawang, dari sejak Jumat malam (28/2), dihebohkan dengan beredarnya selebaran berisi hasil uji lab sampel makanan dapur SPPG 2 Pondok Sepakat, yang sebelumnya sempat viral, usai dilaporkan sebanyak 8 siswa dari SDN 7 Tebing Tinggi yang mengalami sakit perut, mual dan disertai pusing-pusing setelah menyantap makanan bergizi yang dibagikan pihak dapur SPPG pada hari kedua, Selasa, 18 Februari 2025.
Dalam selebaran berisi Sertifikat Hasil Uji (SHU) laboratorium pada sampel makanan yang dikeluarkan oleh Kementerian kesehatan (Kemenkes) ini disebutkan beberapa poin hasil pemeriksaan, yang sebelumnya diambil oleh staf Dinas Kesehatan Empat Lawang.
Selain mencantumkan nama konsumen, lokasi sampling, jenis sampel/baku mutu hingga tanggal pengambilan dan pengujian, Sertifikat Hasil Uji bernomor SR.04.04/XI.I/20/2025, dengan Kode Lab: P.0338 ini juga menerangkan isi hasil uji sampel.
Terungkap, dalam selebaran SHU tertanggal 28 Februari 2024, yang ditandatangani oleh Kepala Instalasi Kesehatan Lingkungan, Vektor dan BPP, Yandri Yanita SKM dan diketahui oleh Ketua Tim Kerja Mutu, Penguatan SDM dan Kemitraan, Nurul Fadillah S.Si MKM ini bahwa hasilnya ‘Negatif’ untuk parameter pemeriksaan Kuman Patogen baik di Excherichia Coli, Salmonella, Shigella, dan Vibrio Cholerae.
Terkait beredarnya hasil SHU Kemenkes dari dapur SPPG di kabupaten Empat Lawang itu, Ketua Yayasan Vikie Indira Sriwijaya, Tri Yulia Rizki A SE, ketika berhasil dikonfirmasi awak media, lewat sambungan seluler, pada Minggu (2/3), membenarkan soal keluarnya hasil Sertifikat Hasil Uji, pada salah satu dapur milik mereka, yang dikeluarkan Kemenkes, pada Jumat (28/2) kemarin.
“Ya betul pak, kemarin kita menerima hasil uji lab dari Kemenkes terkait hasil pemeriksaan pada salah satu dapur kita di Empat Lawang,” sebut ketua Yayasan Vikie Indira Sriwijaya yang akrab disapa Rizki ini, seraya mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti hasil SHU Kemenkes tersebut.
Dikatakan Rizki, dirinya bersyukur pihak pemerintah dalam hal ini pihak Kemenkes telah bekerja profesional dan infrensif terkait tudingan terhadap pelayanan MBG pada salah satu dapur mereka di Empat Lawang.
“Kami sangat mengapresiasi pihak Kemenkes dalam hal ini Dinas Kesehatan Empat Lawang dan pihak-pihak lain, yang telah bertindak dan memproses penyelidikan insiden pada salah satu sekolah penerima MBG di Tebing Tinggi, beberapa waktu lalu, dengan secara logis dari premis-premis yang diketahui dan dianggap benar,” ucap Rizki.
Lebih jauh dia mengungkapkan, dengan adanya proses dan hasil Sertifikat lab pada dapur SPPG di Empat Lawang menunjukkan bahwa apa yang diberitakan sebelumnya dan dilaporkan pihak sekolah sampai ada siswa dirawat, tidaklah benar. Rizki pun tak menampik, jika ada dugaan indikasi sabotase pada kejadian tersebut.
“Ya kita berharap pihak aparat penegak hukum (APH) atau tim terkait bisa mengungkap indikasi adanya sabotase itu, biar semuanya terang benderang,” tandasnya. **
Editor: Donni
Headline
Fadly – Maigus Respons Kebutuhan Warga Padang Via Sigap Call Center 112
Published
2 bulan agoon
Februari 24, 2025By
admin
PADANG, suarajurnal.co – Pemerintah kota (Pemko) Padang di bawah kepemimpinan Wali kota Fadly Amran dan Wakil Wali kota (Wawako) Maigus Nasir mulai merealisasikan sejumlah program unggulan dalam 100 hari kerja pertama.
Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memberikan kenyamanan bagi warga, terutama memasuki bulan Ramadan beberapa hari ke depan.
Saat mengikuti retreat kepala daerah di Akmil Magelang, Wali kota Fadly Amran menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum untuk segera melaksanakan perbaikan infrastruktur, meliputi rehabilitasi sistem drainase dan penambalan jalan yang rusak.
Selain itu, program kesejahteraan masyarakat juga menjadi fokus utama melalui realisasi BPJS Gratis atau layanan kesehatan gratis bagi pemegang KTP kota Padang, yang dapat diakses di seluruh fasilitas kesehatan dari tingkat puskesmas hingga rumah sakit.
Untuk merealisasikan itu, Fadly Amran selaku Wali kota Padang telah meminta OPD terkait mengkoordinasikannya dengan semua kepala puskesmas dan pimpinan rumah sakit pada masa transisi.
Agar semua program unggulan berjalan sukses dan warga kota mendapatkan layanan optimal, Pemko Padang menghadirkan inovasi layanan Sigap Call Center yang menggunakan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112.
Anggota Tim Transisi Fadly-Maigus, Andri Rusta menjelaskan, bahwa layanan ini mengintegrasikan tujuh OPD untuk memberikan respons cepat atau solusi terhadap berbagai kebutuhan masyarakat.
“Masyarakat kota Padang dapat mengakses bantuan dari Pemko melalui satu pintu, Sigap Call Center ini. Layanan Ini sangat memudahkan koordinasi dan mempercepat penanganan setiap keluhan,” ujarnya.
OPD yang terintegrasi dalam sistem ini mencakup:
– Dinas Perhubungan: Menangani laporan lampu lalu lintas mati dan kemacetan.
– Dinas Lingkungan Hidup: Menanggapi aduan terkait pohon tumbang dan sampah berserakan.
– Dinas Pemadam Kebakaran: Respon cepat terhadap kebakaran.
– Dinas Kesehatan: Penyediaan ambulans dan layanan dokter bagi warga.
– Satpol PP: Menangani masalah ketertiban dan keamanan masyarakat.
– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD): Tanggap darurat bencana.
– Dinas Komunikasi dan Informatika: Mendukung koordinasi dan informasi layanan.
Program unggulan lainnya adalah layanan Dokter Warga yang terintegrasi dengan Sigap Call Center.
Layanan ini memungkinkan warga mendapatkan pertolongan medis langsung ke rumah dalam situasi darurat, seperti persalinan atau kondisi medis mendadak.
“Dokter Warga sebenarnya sudah ada di beberapa puskesmas, seperti Puskesmas Andalas. Namun, kini layanan ini akan disistematisasi dan diintegrasikan dengan call center 112, sehingga aksesnya lebih mudah dan terorganisir,” jelas Andri Rusta.
Ke depannya, Pemko Padang berencana memperluas cakupan layanan dengan mengintegrasikan kepolisian dan layanan non-darurat. (rel/ede)
Editor: Donni
Headline
Dipicu Perebutan Lahan, Dua Kelompok Warga Bentrok, 1 Meninggal Tertembak, Beberapa Lainnya Luka-luka
Published
2 bulan agoon
Februari 22, 2025By
admin
DELI SERDANG, suarajurnal.co – Bentrokan antara dua kelompok warga terjadi di kawasan jalan Selambo, desa Amplas, kecamatan Percut Sei Tuan, kabupaten Deli Serdang, pada Jumat (21/2/2025). Akibat Insiden tersebut, mengakibatkan satu orang meninggal dunia, diduga karena terkena tembakan senapan angin, sementara beberapa warga lainnya mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.
Menurut informasi di lokasi kejadian (TKP), bentrokan dipicu oleh perebutan lahan garapan. Sekitar ratusan orang dari kedua kelompok saling serang menggunakan senjata jenis softgun, petasan, batu, dan senjata tajam. Dua orang dilaporkan tertembak, di mana satu orang di antaranya meninggal dunia di tempat. Sementara lainnya dalam kondisi kritis dan dilarikan ke rumah sakit. Selain itu, beberapa sepeda motor dibakar selama bentrokan.
Personel Kepolisian dari Polrestabes Medan dan Polsek Medan Tembung, yang tiba di lokasi kejadian usai mendapat laporan warga langsung bertindak dan mengendalikan situasi. Kedua kelompok berhasil dibubarkan, dan situasi kembali kondusif. Petugas kini masih berjaga-jaga guna mencegah terjadinya bentrokan susulan.
Wakapolsek Medan Tembung, AKP Japri Simamora, saat dikonfirmasi membenarkan adanya korban meninggal dunia karena tertembak, dan beberapa warga lainnya luka-luka. “Saat ini kami masih melakukan penyelidikan,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut. (Dd/**)
Editor : Donni

Kolaborasi BINUS dan GNFI: Peran Keluarga dalam Membangun Bangsa Melalui Peluncuran Buku Kawan GNFI
KAI Dukung Semangat Hari Buruh: Layanan Maksimal untuk Masyarakat Produktif Indonesia
Bitcoin Kembali Menguat, Bittime Tekankan Edukasi Investor
Populer Sepekan
- Ekonomi Bisnis3 hari ago
Tokocrypto Perkuat Layanan VIP & Institusional di Tengah Pertumbuhan Investor
- Ekonomi Bisnis7 hari ago
Daftar 30 Tempat Wisata Rekomendasi di Jakarta
- Ekonomi Bisnis3 hari ago
Kecil Hampir Dijual, Kini Steward Leo Bangun First Wave Coffee dari Nol
- Ekonomi Bisnis5 hari ago
Pelantikan Pengurus DPP IKA UII & DPW Jakarta IKA UII Periode 2025-2030
- Ekonomi Bisnis5 hari ago
Perayaan 15 Tahun Inovasi dan Dedikasi Prodi Film BINUS UNIVERSITY
- Ekonomi Bisnis6 hari ago
WIKA Beton Raih Sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan
- Ekonomi Bisnis7 hari ago
Pernikahan Megah dalam Pelukan Alam: Rayakan Hari Bahagia Anda di Marianna Resort & Convention Tuktuk Samosir
- Ekonomi Bisnis3 hari ago
Elnusa Petrofin Terus Dukung Ketahanan Energi dan Optimalisasi Hilirisasi Migas di Wilayah Kalimantan Barat