suarajurnal.co, PRABUMULIH – Warga desa Tanjung Menang, kecamatan Prabumulih Selatan, kota Prabumulih, Sumatera Selatan, Sabtu sore (15/07/2023) sekitar pukul 17.00 WIB, dihebohkan dengan terbakarnya pipa line jalur gas kota milik Pemerintah kota Prabumulih.
Selain menghanguskan area sekitar lokasi pipa line meledak, kejadian itu juga menyebabkan tiga bocah SD, yakni berinisial HF, AG dan SA, ketiganya warga desa Tanjung Menang, kecamatan Prabumulih Selatan, mengalami luka bakar usai tersambar api berasal dari ledakan api yang berasal dari pipa line gas kota bocor yang ada di pinggir jalan akses desa tersebut.
Dari informasi yang diterima, dua di antara 3 bocah SD tersebut terpaksa dilarikan ke RSUD Prabumulih karena mengalami luka bakar cukup serius.
Hingga berita ini dimuat, belum diketahui pasti penyebab bocornya pipa gas kota tersebut, namun dari informasi dugaan sementara berasal dari kebocoran pipa akibat aktivitas pekerjaan galian menggunakan alat berat milik salah satu perusahaan di sekitar pembangunan gedung Sekolah Dasar (SD) desa Tanjung Menang.
“Pipa gas itu dari kemarin bocor, oleh alat berat, tapi cuma ditutup bae pakai tanah, sore ini ado tigo anak maen korek api,” terang salah satu narasumber kepada awak media di lokasi kejadian.
Diterangkannya, kejadian itu bermula saat ketiga korban sedang bermain korek api, tiba-tiba suara ledakan besar terjadi dan kobaran api dengan cepat membakar sekitar area pipa hingga menyambar tiga anak SD tersebut.
Terpisah, Kepala desa Tanjung Menang, Asmedi membenarkan kejadian tersebut. Ia katakan, kejadian itu terjadi sekira pukul 17.00 WIB dan saat ini api sudah berhasil dipadamkan.
“Ya tadi aku sudah cek lokasi, api sudah dipadamkan oleh satu unit Damkar, untuk korban sudah dilarikan ke rumah sakit,” tukas Kades. (Red)
Editor : Abdullah
