Connect with us

Kasus & Peristiwa

Ditjen Bina Bangda Serahkan Rekomendasi Pengembangan Wilayah Papua 20 Tahun ke Depan

Published

on

suarajurnal.co, JAKARTA – Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah menggelar pertemuan dengan agenda mengekspos substansi arah kebijakan pembangunan dan pengembangan wilayah DOB di Papua, beberapa waktu yang lalu.

Dalam rilis yang diterima redaksi, Senin (4/12), acara juga dilaksanakan dalam rangka penyerahan Dokumen Rekomendasi arah kebijakan pembangunan dan pengembangan wilayah DOB di Papua Tahun 2025-2045.

Pertemuan yang digelar di Hotel Luminor, Jakarta ini dihadiri oleh perwakilan Kementerian/Lembaga teknis terkait dari Pemerintah Pusat, perwakilan Pemerintah Daerah Provinsi Papua dan Papua Barat serta Keempat Provinsi DOB.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Restuardy Daud, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk merumuskan arah kebijakan pembangunan yang akan menjadi landasan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) untuk DOB Papua.

Dokumen rekomendasi yang diserahkan menjadi langkah awal dalam mengeksplorasi potensi wilayah dan merumuskan langkah-langkah strategis untuk masa depan yang berkelanjutan.

“Pertemuan hari ini merupakan momen penting untuk menyatukan visi bersama dalam mengembangkan wilayah Papua untuk 20 tahun ke depan. Kolaborasi antara Pemerintah Pusat dan Daerah serta pemangku kepentingan terkait menjadi kunci dalam menentukan arah kebijakan pembangunan yang holistik,” ujar Restuardy Daud dalam pertemuan tersebut.

Selanjutnya, Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah telah melaksanakan beberapa pertemuan dengan Kementerian/Lembaga terkait serta Pemerintah Daerah Papua, dengan fokus pada menjaring isu-isu strategis dan identifikasi arah kebijakan pembangunan, pengembangan wilayah, serta strategi implementasi dalam RPJPD. Peserta dari berbagai sektor memberikan kontribusi penting dalam menyusun garis besar kebijakan yang mengakomodasi beragam aspek pembangunan di Provinsi DOB Papua.

Rekomendasi kebijakan difokuskan pada beberapa aspek utama dalam menghadapi dinamika pembangunan di empat provinsi Daerah Otonom Baru. Prioritas pertama adalah peningkatan akses dan kualitas pelayanan dasar, terutama dalam pendidikan dan kesehatan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Solusi berkelanjutan dalam mengatasi tantangan keamanan diperlukan dengan pendekatan yang memperhatikan nilai-nilai kultural dan religi. Ketidaksetaraan dalam pengembangan sumber daya manusia menjadi fokus ketiga dengan upaya menjaga keselarasan antara Orang Asli Papua (OAP) dan non-OAP.

Dalam konteks ekonomi, strategi identifikasi pengembangan kawasan pertanian dan perkebunan dianggap penting untuk memberdayakan potensi ekonomi lokal. Upaya perlindungan terhadap kawasan hutan dan konservasi bertujuan menjaga kelangsungan ekosistem alam, dengan pentingnya pendataan tanah adat dan ulayat untuk mengakui hak-hak masyarakat lokal. Pengembangan infrastruktur konektivitas darat didorong untuk mendukung mobilitas dan pertumbuhan ekonomi, sementara pemanfaatan energi sumber daya alam mineral harus dilakukan secara berkelanjutan dengan melibatkan sumber daya manusia asli dari keempat Provinsi DOB.

“Dokumen rekomendasi ini diharapkan menjadi rujukan dalam perencanaan pembangunan jangka panjang di wilayah Papua. Kolaborasi yang terjalin akan memperkuat keberlanjutan dan pemerataan pembangunan di daerah-daerah terpencil,” tambah Direktur Jenderal. (***)

Editor: Donni

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Daerah

Tak Terima Diisukan Meninggal, Cabup Empat Lawang Lapor Polisi

Published

on

PALEMBANG, suarajurnal.co – Calon Bupati kabupaten Empat Lawang, Joncik Muhammad, melalui tim kuasa hukumnya, resmi melaporkan akun anonim Facebook ‘Lintang Empat Lawang’ ke Polda Sumsel.

Joncik menilai pemberitaan bohong atau hoax yang mengisukan dirinya meninggal di media sosial, sangat merusak harkat dan martabat, serta mencemarkan nama baiknya.

“Klien kami ini mencalonkan sebagai Bupati Empat Lawang, lalu beredar pemberitaan ini tentu sangat merusak harkat dan martabat klien kami, oleh karena itu hari ini kami konseling dulu, tentu ini akan kami tempuh dengan jalur hukum,” ujar Widodo SH didampingi M. Ibrahim Adha SH MH ECIH dan Beno Kaldo, tim kuasa hukum Joncik Muhammad, ditemui saat mendatangi Mapolda Sumsel, pada Rabu (6/11).

Dikatakan Widodo, kliennya diisukan meninggal di sosial media di sebuah rumah sakit di Palembang.

Ditambahkan Widodo, berita bohong atau hoax yang disebarkan oleh akun anonim melalui grub Facebook ‘Lintang Empat Lawang’ itu dilakukan pada Selasa sore, (5/11/2024) sekira pukul 16.48 WIB.

Akibat isu tersebut, lanjut Widodo, telah mencemarkan nama baik kliennya, yang mengatakan kliennya telah berpulang ke rahmatullah.

“Tau-tau telah meninggal dunia. Perbuatan ini sungguh tidak bermoral sehingga ini akan kami laporkan. Penyebaran berita bohong ini tentu sangat merugikan klien kami bahkan keluarga besar. Berita itu tidak benar, klien kami sehat, dan masih beraktivitas seperti biasa,” imbuhnya.

Masih dijelaskan Widodo, mengenai laporannya tentu respon dari Polda Sumsel sangat baik.

“Kami akan menunggu agenda selanjutnya yang telah dijadwalkan. Setelah dibuat laporan semoga diproses dengan cepat,” tandasnya.

Atas perbuatan terlapor, sambung Widodo, jelas melanggar Pasal 27A jo 45 UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE).

“Kami harap pelaku penyebaran berita hoax terhadap klien kami ini bisa cepat ditangani oleh Siber Polda Sumsel,” tutupnya. (Abs/*)

Editor: Donni

Continue Reading

Daerah

Wujud Perhatian, Polres Prabumulih Berikan Bantuan Sosial

Published

on

suarajurnal.co, PRABUMULIH,- Wujud kepedulian dan perhatian, Polres Prabumulih Polda Sumsel Prabumulih memberikan bantuan sosial kepada 50 Pegawai Harian Lepas (PHL), 35 dari pegawai Polres Prabumulih dan 15 dari Pemkot.

Wudud perhatian ini langsung diberikan oleh Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIK melalui Wakapolres Kompol Eryadi.

Ketika dikonfirmasi Kamis (7/11/2024) Pria disapa Akrab Eryadi ini mengatakan, bahwa bantuan ini wujudkan kepedulian Polri kepada para PHL yang berkerja di Polres Prabumulih dan pemerintah Kota Prabumulih.

Bansos terhadap PHL tersebut kata Kapolres juga merupakan bentuk kepedulian Polres kepuasan dalam rangka memperkuat soliditas internal Polres Prabumulih serta juga sebagai perhatian karena telah membantu kesuksesan acara kunjungan kerja Kapolda Sumsel di Kota Prabumulih, jelasnya.

“Soliditas internal menjadi sebuah modal utama suatu organisasi untuk bisa menjalankan misinya.” katanya, urainya.

Lebih lanjut, kata dia ini merupakan wujud perhatian kepada rekan-rekan sekalian untuk memberikan dukungan moril, semangat. “Apapun kondisinya, kita di sini merupakan sebuah keluarga titik salam hormat kami kepada keluarga di rumah.” ucap Wakapolres

Atas bantuan tersebut PHL Polres Prabumulih menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas perhatian Kapolres Prabumulih bersama para pejabat utama Polres Prabumulih. (Dk)

Continue Reading

Daerah

Advokat Wisnu Ungkap Ada Temukan Botol Aqua Berbau Pertalite di Sekitar Mobil Terbakar 

Published

on

PRABUMULIH, suarajurnal.co – Advokat Wisnu Dwisaputra, akhirnya buka-bukaan terkait peristiwa terbakarnya mobil Innova warna putih Nopol BG 1436 JJ miliknya, yang dibakar oleh Orang Tak Dikenal (OTD), pada Selasa dini hari, (5/11/2025), sekitar pukul 03.15 WIB.

Menurut Advokat yang juga aktivis HMI ini mengatakan, insiden terbakarnya mobil yang terjadi di halaman parkir depan rumahnya itu banyak ditemukan kejanggalan di sekitar lokasi kejadian (TKP).

“Itu setelah kita lihat, setelah kejadian, bahwa ada indikasi ke sana, kenapa ? Karena posisi apinya menyebar, dan ada 2 titik api,” ungkap advokat muda ini, ketika diwawancarai para awak media, pada Rabu siang (6/11).

Tak hanya itu, lawyer yang akrab disapa Wisnu ini juga menyebut, saat dirinya ikut mendampingi petugas kepolisian melakukan olah TKP menemukan beberapa tutup botol yang masih menyisakan bau minyak pertalite.

“Indikasi ini juga diperkuat dengan adanya rekaman cctv, yang mana hasil rekamannya terlihat ada 2 orang pria menggunakan sepeda motor, mondar-mandir sekitar pukul 02.00 dini hari, atau sekitar satu jam sebelum kejadian diketahuinya mobil saya dibakar,” terang Wisnu.

Masih disampaikan Wisnu, dirinya meminta pihak Polres Prabumulih dan Kapolda Sumsel untuk segera mengusut kasus pembakaran mobil miliknya tersebut.

“Karena ini menyangkut marwah dan martabat seorang lawyer, seorang kuasa hukum, dan seorang aktivis di Sumatera Selatan, ini sangat mencoreng,” tegas dia.

Disinggung soal apakah ada keterkaitan kejadian itu dengan kasus perkara yang ditanganinya, Wisnu mengaku tidak mau menebak-nebak dan mengaitkannya, namun dirinya tidak menampik saat ini sedang mendampingi kasus perkara penipuan.

“Ya ada mendampingi kasus penipuan, tetapi kita tidak mau mengaitkan, biarlah polisi yang bisa mengembangkannya ada kaitan atau tidak,” tandas dia, seraya mendesak pihak kepolisian agar segera mengungkap kedua kasus tersebut. (*)

Editor: Donni

Continue Reading

Populer Sepekan