Daerah
Hingga 21 Desember 2023, BPOM Palembang Beri Sanksi PSK 2 Apotek dan 1 Pedagang Besar Farmasi
Published
11 bulan agoon
By
adminsuarajurnal.co, PALEMBANG – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palembang, Zulkifli melakukan konferensi pers terkait Intensifikasi Pangan menyambut Hari Raya Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 serta Pengawasan Obat dan Makanan sepanjang tahun 2023, Jumat (22/12/2023).
Menurut Zulkifli, BPOM melakukan intensifikasi pengawasan pangan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 untuk mengantisipasi beredarnya produk pangan yang tidak memenuhi ketentuan Intensifikasi pengawasan ini, dan diharapkan memberikan ketenangan bagi masyarakat dalam berbelanja pangan olahan selama Natal dan Tahun Baru.
Dijelaskan Zulkifli, bahwa intensifikasi pengawasan pangan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia oleh 76 unit Pelaksana Teknis (UPT) BPOM. Adapun target sarana peredaran pangan olahan gudang Importir Distributor Ritel. E-Commerce, serta pangan olahan Tanpa Izin Edar (TIE), rusak dan kedaluwarsa.
“Dilaksanakan dalam 5 (lima) tahap (1 Desember 2023 Januari 2024). Di mana BPOM melakukan pengawasan berimbang dengan memberikan dukungan bagi pelaku usaha untuk memenuhi ketentuan perundang-undangan, baik melalui pendampingan/pembinaan maupun fasilitas kemudahan berusaha.
Masyarakat diimbau untuk terus menambah pengetahuan dan wawasan sehingga menjadi Konsumen yang Cerdas dan berdaya dengan selalu menerapkan CEK KLIK, dengan tidak mengkonsumsi Pangan TIE dan berani melampirkan setiap pelanggaran ke BPOM,” ujarnya.
Zulkifli juga mengajak rekan-rekan media untuk turut menyebarluaskan informasi yang benar dan bermanfaat tentang keamanan, mutu serta khasiat/manfaat obat dan makanan sebagai edukasi kepada masyarakat.
Berikut Hasil Intensifikasi Pangan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sampai dengan tanggal 21 Desember 2023 adalah sbb;
✓ Kegiatan pengawasan sarana distribusi pangan dilakukan di wilayah kab/kota di wilayah Prov. Sumatera Selatan yaitu kota Palembang. Kab Ogan Ilir, kota Prabumulih, Kab. Muara Enim, kota Pagar Alam dan Kab. Musi Banyuasin.
✓ Jumlah sarana yang diperiksa sampai dengan tahap IV tanggal 21 Desember 2023 sebagai berikut yakni jenis sarana gudang market place, distributor pangan, sarana ritel modern, sarana ritel tradisional, pembuat parcel.
“Total nilai keekonomian dari hasil pengawasan intensifikasi peredaran pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2024 sampai dengan Tahap IV tanggal 21 Desember 2023 yaitu pangan TIE ada 31 item, rusak kemasan 41 item, ED 19 item dengan total 91 item,” urai Zulkifli.
Lebih lanjut dia menuturkan, pengawasan Obat dan Makanan sepanjang tahun 2003, dalam melakukan pengawasan Obat dan Makanan BPOM melaksanakan 3 (tiga) strategi yaitu 1. Strategi Pencegahan dengan melakukan kegiatan Pemberdayaan masyarakat melalui KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) bersama tokoh masyarakat anggota DPR RI Komisi IX yaitu Ibu Irma Suryani SE MM dan Ibu Ir.Sri Meliyana.
a. Ibu Irma Suryani SE MM sebanyak 30 titik, 1 titik jumlah peserta 500 orang, jadi total masyarakat teredukasi 15.000 orang.
b. Ibu Ir. Sri Meliyana sebanyak 30 titik, 1 titik jumlah peserta 500 orang, jadi total masyarakat teredukasi 15.000 orang.
Sementara itu, strategi pengawasan dengan melakukan pengawasan sarana produksi, sarana distribusi Saryanfar dan pengawasan produk melalui sampling.
Hasil pengawasan terhadap sarana yang berpraktek tidak sesuai ketentuan akan diberikan sanksi, antara lain;
– Peringatan – Peringatan Keras hingga Penghentian Sementara Kegiatan (PSK).
Tahun 2023 ini BBPOM Palembang memberikan Sanksi PSK, sbb;
– 2 (dua) Apotek (1 di Kota Palembang dan 1 di OI)
– 1 Pedagang Besar Farmasi (PBF) di kota Palembang.
Hasil pengawasan Produk melalui Sampling dan dilakukan Pengujian, bila hasilnya Tidak Memenuhi Syarat (TMS) dilaporkan ke Pusat dan untuk ditindak lanjuti.
“Sedangkan hasil pengujian produk Pangan yang mengandung Bahan Berbahaya seperti Formalin pada Mie Basah. Borak pada Kerupuk Jangek dan Rhodamin B pada Terasi langsung ditindak lanjuti oleh petugas BPOM,” katanya.
“Program Kegiatan Terpadu Keamanan Pangan (Prioritas Nasional) Program kegiatan terpadu keamanan pangan (program prioritas nasional) terdiri dari PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah), GKPD (Gerakan Keamanan Pangan Desa), dan PPABK (Program Pangan Aman Berbasis Komunitas) yang dilaksanakan di 3 (tiga) kabupaten Muara Enim, Ogan Ilir dan Kab. Banyuasin,” tutur Zulfikli.
Untuk Strategi Penindakan, dia menerangkan,
a. Peta rawan kasus obat dan makanan tahun 2023 di Sumatera Selatan berdasarkan kelompok komoditi;
Obat Tradisional 50%
Pangan 29%
Obat 14%
Kosmetika 7%
b. Patroli siber selama tahun 2023 pada media sosial online dan e-commerce diperolah temuan berdasarkan kelompok komoditi;
Kosmetika 85 akun produk
Obat Tradisional 57 akun produk
Obat 14 akun produk
Suplemen kesehatan 3 akun produk
“Tindak lanjut hasil patroli siber dilakukan take down sebanyak 149 akun produk dan dilakukan profiling sebanyak 10 akun produk. Dari 10 akun produk yang diprofiling, 1 akun dilakukan operasi penindakan dan dilanjutkan proses projusticia (Sudah tahap 2). Sementara itu, Penanganan perkara Tahun 2023 Ada 5 Perkara (2 Perkara Obat. 3 Perkara OT),” katanya.
“Masyarakat diharapkan untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk pangan yang akan dikonsumsi. Jangan membeli atau memilih produk pangan yang tidak memiliki izin edar, rusak, kadaluarsa Ingat selalu Cek KLIK, Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin edar, dan Cek Kedaluwarsa sebelum membeli atau memilih produk produk pangan,” lanjutnya.
Dia mengungkapkan, sebagai upaya pengawasan dan penanganan kasus peredaran produk yang mengandung bahan berbahaya, Badan POM berkomitmen untuk terus memperkuat koordinasi dengan lintas sektor terkait antara lain dengan Pemda provinsi/kabupaten/kota, Dinas Kesehatan. Dinas Perindustrian, Dinas Perdagangan serta Kepolisian RI.
“Apabila masyarakat mencurigai adanya peredaran pangan ilegal atau tidak memenuhi syarat harap melaporkan melalui Contact Center HALOBPOM 1-500-533 (pulsa lokal), SMS 0-8121-9999-533, email halobpom@pom.go.id, atau Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Balai Besar POM di Palembang Tlp 0711-510126, 0711510042, Fax.0711510195, email bpomplq@gmail.com,” tandasnya. (Srie Gumay)
Editor: Donni
You may like
Daerah
Siap-siap !!! Petugas PLN Prabumulih Bakal Laksanakan Pemutakhiran Data Pelanggan, Cukup Perhatikan 4 Hal Ini, No.1 Siapkan KK dan KTP
Published
12 jam agoon
November 14, 2024By
adminPRABUMULIH, suarajurnal.co – PT PLN (Persero) ULP (Unit Layanan Pelanggan) Prabumulih, terus gencar melaksanakan survey dan pemutakhiran data pelanggan di wilayah kerjanya.
“Ya, PLN lagi melaksanakan kegiatan pemutahiran data pelanggan untuk pelanggan rumah tangga 450 VA dan 900 VA. Kegiatan ini sudah sejak bulan Oktober kemarin dilaksanakan, hingga akhir November nanti,” sebut Manager ULP Prabumulih, Gema Sabarani, saat dikonfirmasi via WhatsApp, Kamis sore (14/11/2024).
Menurut Gema, kegiatan yang digelar serentak di seluruh Indonesia ini dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan pemerintah sekaligus validasi data base pelanggan PLN. Dijelaskannya, ada sekitar 78 ribu pelanggan yang akan kembali didata, yang tersebar di wilayah kota Prabumulih dan sebagian wilayah kabupaten Muara Enim.
“Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk mendukung program Pemutakhiran data pelanggan sebagai database yang benar dan valid. Maka dari itu kami mohon bantuan dan kerja samanya, ketika ada petugas resmi PLN yang akan mendata ke rumah-rumah pelanggan,” pinta Gema.
Adapun yang harus diperhatikan pelanggan, saat didatangi para petugas PLN, sambung Gema, yakni 4 hal ini, di antaranya sebagai berikut;
1. Pelanggan yang termasuk dalam kategori tersebut wajib mempersiapkan e-KTP dan Kartu Keluarga;
2. Program sama sekali tidak dipungut biaya;
3. Selalu berhati-hati atas segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan PLN;
4. Petugas sudah dibekali dengan surat tugas resmi dari PLN.
Masih dikatakan Gema, dalam melaksanakan program ini, pihaknya menurunkan sedikitnya 100 lebih petugas, yang disebar di wilayah kerja PLN Prabumulih, termasuk sebagian kabupaten Muara Enim.
“Selain wilayah kota Prabumulih, juga ada sebagian wilayah Muara Enim yang masuk wilayah kerja PLN Prabumulih, di antaranya kecamatan Lembak, Gelumbang, Sungai Rotan, Kelekar, Lubai, Lubai Ulu, dan Rambang,” ujar Gema, seraya mengungkapkan target pemutakhiran data dapat selesai di akhir November mendatang.
“Saat ini baru sekitar 40%, dan ditargetkan akhir November, selesai,” tandas dia. (SN)
Editor: Donni
Daerah
SMP Negeri 1 Palembang, kembali Dikunjungi Kementerian Singapura, Partogi: Saling Bertukar Informasi
Published
2 hari agoon
November 13, 2024By
adminPALEMBANG, suarajurnal.co – Kementerian dari Singapore, dengan membawa guru-guru berasal dari Singapore serta kedutaan yang berada di Medan, kembali mengunjungi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Palembang, yang berlokasi di jalan Ario Kesuma Abdurrochim, Talang Semut, pada Selasa (12/11/2024).
Kepala sekolah SMPN 1 Palembang, Drs. Maju Partogi Simanjuntak M.Si, ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya kunjungan tersebut. Dijelaskannya, kunjungan pejabat dan guru-guru dari Kementerian Singapura itu, adalah yang kedua kalinya, mereka lakukan.
Dijelaskan Maju Partogi, bahwa kunjungan yang kedua kalinya yang dilakukan para guru-guru dari Kementerian Singapura ini bertujuan untuk saling bertukar pikiran terkait mekanisme bagaimana proses belajar mengajar yang terjadi dan yang ada di SMP Negeri 1 Palembang.
“Itulah sebabnya tadi kita, mengajak mereka ke kelas, berinteraksi dengan siswa, sehingga mereka akan mendapatkan informasi bagaimana pembelajaran di Indonesia, khususnya di SMP Negeri 1 Palembang ini,” terang Kepsek ini.
Maju Partogi kembali mengatakan, dalam kegiatan itu, pihaknya juga menjelaskan tentang isi kurikulum merdeka kepada perwakilan guru dari Kementerian Singapura tersebut.
“Tadi kita jelaskan, bahwa kita di kurikulum merdeka ini ada intrakurikuler, ada ekstrakurikuler, itu semuanya bermuara untuk membentuk siswa kita yang punya kompetensi literasi, kompetensi dan pembentukan karakter sesuai dengan profil belajar Pancasila,” terang dia.
Masih disampaikan Maju Partogi, dirinya berharap interaksi dan kerja sama ini akan terus berkelanjutan, dan bisa diundang untuk melihat langsung perkembangan sekolah-sekolah di Singapore.
“Karena itu harapan kita nanti, dengan kunjungan mereka ke sini, kemudian nanti kita berkunjung ke sana, ada jalinan komunikasi membentuk sister school antara SMP Negeri 1 Palembang dengan Singapura, sehingga kita bisa bertukar informasi, bertukar pengembangan diri siswa yang bisa kita terapkan di SMP Negeri 1 Palembang,” urai Partogi.
“Nah dari informasi dan bertukar pikiran dengan mereka, harapan kita nanti kita juga diundang datang ke sana, sehingga kita bisa juga melihat bagaimana perkembangan sekolah-sekolah di Singapura, sehingga nanti kita termotivasi dan menjadi contoh teladan kita, untuk mengembangkan pendidikan di SMP Negeri 1 Palembang,” tambah Partogi.
Lebih jauh, Partogi juga menjelaskan tentang proses kunjungan pertama yang dilakukan para tenaga pendidik dari Singapore melalui Dinas Pendidikan kota Palembang.
“Jadi waktu kunjungan yang pertama, memang mereka mengajukan ke Dinas Pendidikan, sekolah mana yang mereka kunjungi, jadi ini rekomendasi dari Dinas Pendidikan, dan untuk hari ini mereka sudah langsung menuju ke SMP 1, dan tidak perlu lagi meminta ke Dinas Pendidikan,” terang ia.
Terakhir, Maju Partogi mengatakan, tentang SMP Negeri 1, yang merupakan salah satu cagar budaya yang ada di kota Palembang. Ia juga mengungkapkan, pada tahun 2025, SMP Negeri 1, akan mendapatkan bantuan APBD kota Palembang untuk rehab bangunan di lantai dua.
“SMP 1 harus menjadi sekolah yang terbaik, selain gedung maupun pembelajarannya.
Apalagi, namanya sudah melekat di hati masyarakat, semoga layanan sarana dan prasarananya juga,” tandas dia. (SG)
Editor: Donni
Daerah
Speedboat Penumpang ‘Semoga Jaya’ Tabrak Kapal Jukung di Perairan Sungai Musi, 1 WNA Asal Tiongkok Tewas
Published
2 hari agoon
November 13, 2024By
adminPALEMBANG, suarajurnal.co – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok bernama Wu Hao, menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan tragis tabrakan antara sebuah speedboat dan jukung di perairan Teluk Tenggirik, kecamatan Banyuasin 1, kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu pagi, (13/11/2024) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kecelakaan maut tersebut melibatkan speedboat dengan merk Semoga Jaya, yang bertabrakan dengan dua jukung, yakni Tiga Berlian dan Do’a Bersama.
Dari informasi, korban Wu Hao, sempat tenggelam usai kecelakaan, dan akhirnya berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan, tidak jauh dari lokasi kejadian (TKP).
Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, membenarkan, bahwa tim SAR mendapatkan laporan kecelakaan sekitar pukul 10.00 WIB. Dua tim penyelamat segera dikerahkan menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
“Ya kami menerima informasi adanya kecelakaan sekitar pukul 10.00 WIB, dan segera mengirim dua tim rescue untuk pencarian korban,” terangnya.
Jasad Wu Hao berhasil ditemukan oleh tim pencari pada pukul 10.50 WIB, yang mengapung tidak jauh dari titik kecelakaan.
“Saat itu korban segera dievakuasi oleh tim SAR Gabungan yang terdiri dari Kantor SAR Palembang, Polairud Polda Sumsel, serta masyarakat setempat.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk proses lebih lanjut,” beber Raymond.
Raymond juga menjelaskan, bahwa kecelakaan tersebut bermula ketika speedboat ‘Semoga Jaya’ dengan mesin 400 PK yang mengangkut 22 penumpang dan 2 awak, sedang dalam perjalanan dari Palembang menuju Sei Baung.
Sementara itu, jukung Do’a Bersama yang sedang menarik Tiga Berlian bergerak dari arah desa Teluk Tenggirik menuju Palembang.
“Saat berada di perairan Teluk Tenggirik, tepatnya di tikungan, terjadi tabrakan. Speedboat Semoga Jaya mencoba menghindari jukung yang sedang gandeng, namun bagian belakang speedboat mengenai sisi kiri jukung Tiga Berlian.
Akibatnya, speedboat kehilangan kendali, kemasukan air, dan akhirnya tenggelam,” imbuhnya.
Insiden ini pun menyebabkan korban jiwa serta beberapa penumpang mengalami luka-luka. Wu Hao, yang sempat dilaporkan hilang, ditemukan sudah tidak bernyawa.
Dengan ditemukannya Wu Hao, operasi pencarian dinyatakan selesai dan secara resmi ditutup.
“Semua unsur SAR yang terlibat dalam operasi ini telah kembali ke kesatuan masing-masing. Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat,” tutupnya. (Abs)
Editor: Donni
Aksesoris Wajib untuk Siswa di Tahun Ajaran Baru
Kata Siapa Maintenance Perangkat Smart Home Ribet? evomab Hadirkan Customer Service, Bantuan Teknisi, dan Service Center di 28 Kota Seluruh Indonesia!
Dapat Bitcoin Gratis Tanpa Modal, Apakah Mungkin? Ini Rahasianya!
Populer Sepekan
- Daerah12 jam ago
Siap-siap !!! Petugas PLN Prabumulih Bakal Laksanakan Pemutakhiran Data Pelanggan, Cukup Perhatikan 4 Hal Ini, No.1 Siapkan KK dan KTP
- Daerah3 hari ago
Antisipasi Konflik Jelang Pilkada 2024, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Daerah6 hari ago
Malang Tak Dapat Ditolak, Hendak Temui Customer, Sales Mobil Isuzu Dijambret di Jembatan Musi 6
- Headline4 hari ago
Gagalkan Penyelundupan 272 Kilogram Ganja, Polda Sumut Amankan 2 Pria Asal Aceh
- Daerah3 hari ago
Pj Gubernur Elen Setiadi Buka Rakor Sosialisasi Pencegahan Korupsi dalam APBD Provinsi Sumsel
- Crime History5 hari ago
Jatanras Polda Sumsel Ungkap Kasus Curanmor di Sukarame, 2 Warga Sukawinatan Diamankan
- Daerah3 hari ago
Tak Butuh Waktu Lama, Jatanras Polda Sumsel Ungkap Kasus Penemuan Mayat Wanita Hamil di Jalan KH M Asyik, Ternyata Dibunuh karena Sakit Hati
- Headline22 jam ago
Warga Sukadana Keluhkan Lampu PJU Rusak !! Belum Diperbaiki Pemkab Lamtim Sampai Sekarang