suarajurnal.co, PALEMBANG – Kemacetan panjang yang terjadi selama 2 (dua) hari di Jalintim Palembang – Jambi wilayah Betung, atau tepatnya pada arus mudik 5-6 April lalu, kini sudah terurai setelah Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, turun langsung.
Dilaporkan dengan mengendarai sepeda motor datang dari kota Palembang, Sabtu (6/4), Kapolda Sumsel Irjen Rachmad Wibowo, turun ke lapangan langsung ikut mengatur lalu lintas di simpul kemacetan wilayah Betung, kabupaten Banyuasin.
Tak sampai di situ, mobil pribadi yang nekat menerobos jalur kanan, dihadang Kapolda dengan sepeda motornya. Para personel yang ada di lapangan pun langsung meminggirkan mobil pribadi yang membandel tersebut.
Sementara untuk truk-truk angkutan barang non-sembako dan BBM yang masih nekat melintas di suasana arus mudik, hanya ada 2 pilihan diberikan Kapolda.
Putar balik arah, atau masuk kantong-kantong parkir. Kapolda pun bahkan mencegat di tengah jalan, mengarahkan truk-truk itu masuk ke areal SPN Polda Sumsel (SPN Betung).
Tindakan yang sama, juga dilakukan personel di Polrestabes Palembang, Polres Banyuasin dan Musi Banyuasin, dengan melakukan penyekatan di pangkal wilayahnya masing-masing.
Alhasil, dari berbagai titik penyekatan yang dilakukan, ratusan truk berhasil diistirahatkan sementara. Peristiwa kemacetan panjang hingga puluhan kilo meter (km) yang terjadi sejak 2 hari kemarin, kini sudah terurai dan normal.
Sukses mengurai kemacetan pada arus mudik lebaran 2024 itu, disampaikan Kapolda Sumsel akan diulangi lagi pada arus balik 2024 nanti. Yang diprediksi pemerintah terjadi pada H+3 atau 14 April 2024.
“Untuk mengantisipasi kepadatan saat arus balik, kami akan menghentikan perjalanan seluruh kendaraan besar (truk), kecuali pengangkut bahan pokok dan BBM,” tegas Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK, Rabu dini hari (10/4).
Penyekatan truk akan dilakukan mulai di kecamatan Bayung Lencir (dari arah Jambi), dan di Terminal Alang-Alang Lebar (dari arah tol Keramasan).
“Agar dipahami oleh pengusaha angkutan dan supir truk, perjalanan saudara akan dilanjutkan ketika situasi jalan raya Palembang – Betung memungkinkan untuk dilalui kendaraan besar,” ucap Kapolda.
Untuk diketahui, pemudik lebaran 2024 kali ini dilaporkan merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah mudik lebaran.
Kondisi itu bisa dilihat dari kemacetan yang terjadi di seluruh jalur mudik di Indonesia, termasuk di jalan lintas timur (Jalintim) wilayah Sumatera Selatan.
Bahkan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyebut pergerakan kendaraan pada puncak arus mudik lebaran 2024 pada H-3 atau Minggu, 7 April 2024, merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, bahwa tren penumpang dan kendaraan yang mengakses moda ferry pada perhelatan angkutan lebaran 2024 mengalami kenaikan yang signifikan bila dibandingkan tahun 2023 lalu.
Dia menjelaskan, puncak arus mudik tertinggi untuk pergerakan kendaraan pada lintas Merak-Bakauheni terjadi pada atau H-3 sebanyak 42.145 unit kendaraan.
Jumlah tersebut melampaui jumlah kendaraan pada puncak arus mudik tahun lalu sebanyak 39.541 unit kendaraan yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni.
Shelvy menuturkan, tiga kategori kendaraan tertinggi pada puncak arus mudik tahun ini, yakni kendaraan roda dua yang naik 14,7 persen, bus naik 10,6 persen, dan truk naik 157 persen.
“Catatan kami, produksi kendaraan pada puncak arus mudik tahun ini merupakan tertinggi sepanjang sejarah. Adapun komposisi pada puncak arus mudik H-3 kemarin didominasi kendaraan roda dua sebanyak 21.735 unit atau mencapai 52% dari seluruh kendaraan,” kata Shelvy dalam siaran pers, pada Selasa (9/4).
Sementara itu, untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 125.234 unit, jumlah ini naik 12 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada tahun lalu, yang hanya 111.706 unit.
Begitu pun, total penumpang yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni mencapai sebanyak 166.971 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan puncak arus mudik pada Lebaran 2023 lalu, yaitu sebanyak 159.413 orang.
Sementara, pada H-2 Lebaran, ASDP melaporkan trafik penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Merak terlihat masih ramai.
Shelvy menuturkan, antusiasme pemudik sangat tinggi di lintas merak – Bakauheni dari sejak H-7 lalu.
Shelvy menambahkan, total penumpang yang menyeberang dari Merak – Bakauheni mulai dari H-7 hingga H-3 tercatat 530.400 orang atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 510.163 orang.
“Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat yang hendak menyeberang khususnya dari Merak menuju Bakauheni atau sebaliknya, lakukan reservasi tiket dari jauh-jauh hari. Karena tiket ferry juga memiliki kuota, apalagi saat peak season seperti Lebaran saat ini,” imbuh Shelvy.
“Terkini, kembali kami infokan bahwa tiket ferry telah terjual hingga jadwal 9 April 2024. Tiket dapat dibeli untuk jadwal 10 April 2024,” tambahnya. (**)
Editor: Donni
Ekonomi Bisnis7 hari ago
