Ekonomi Bisnis
Wow ! Perusahaan Energi Asal Abu Dhabi Ini kembali Temukan Sumber Gas Besar di Blok South Andaman
Published
9 bulan agoon
By
admin
suarajurnal.co, JAKARTA – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy, sebuah perusahaan energi internasional yang berkantor pusat di Abu Dhabi dan operator KKS Gross Split South Andaman, hari ini mengumumkan penemuan gas besar lainnya dari sumur eksplorasi laut dalam Tangkulo-1, yang dibor di Blok South Andaman berlokasi sekitar 65-kilometer lepas pantai bagian utara Pulau Sumatra, Indonesia. Penemuan ini menandai sumur laut dalam kedua yang dioperasikan oleh Mubadala Energy.
Sumur Tangkulo-1 dibor hingga kedalaman 3.400 meter di kedalaman laut 1.200 meter, hanya beberapa bulan setelah penemuan besar di sumur Layaran-1, yang masih berada di Blok South Andaman.
Ditemukan sekitar 80-meter kolom gas pada reservoar Oligocene sandstone berkualitas pada sumur Tangkulo-1 yang telah dikonfirmasi melalui pengumpulan data-data selama pengeboran, termasuk mendapatkan 72-meter full core, wireline logging, sidewall core, pressure dan sampel fluida.
Dengan memanfaatkan desain terbaru Drill Stem Test (DST), sumur Tangkulo-1 sukses mengalirkan 47 mmscf/d gas berkualitas dan 1,300 barel kondensat. Walaupun hasil pengujian terbatas karena fasilitas yang tersedia, namun kapasitas sumur diperkirakan mencapai 80-100 mmscf/d dan lebih dari 2,000 barel kondensat.
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menyampaikan apresiasi atas keberhasilan dari Mubadala Energy melalui penemuan potensi lebih dari 2 TCF gas in place di Tangkulo-1.
”Atas nama SKK Migas, saya memberikan apresiasi atas keberhasilan Mubadala Energy yang kembali menemukan potensi gas di South Andaman, setelah sebelumnya di tahun lalu menemukan gas melalui sumur Layaran-1 dengan potensi sebesar 6 TCF gas in place, sehingga potensi di South Andaman saat ini mencapai sekitar 8 TCF gas in place. Ini memberikan dorongan positif bagi SKK Migas dan Industri Hulu Migas dalam mendukung ketahanan energi nasional,” katanya.
Lebih lanjut Dwi mengatakan, bahwa penemuan ini juga menegaskan potensi di Andaman yang besar dan mengharapkan agar KKKS lain yang saat ini menjadi operator di blok lain di Andaman untuk melakukan eksplorasi yang agresif seperti yang dilakukan oleh Mubadala Energy.
Kemudian Dia menyampaikan, dukungan dari seluruh pemangku kepentingan dan juga mengharapkan kesiapan industri midstream maupun downstream untuk agar dapat sepenuhnya memanfaatkan produksi gas di blok-blok di Andaman di masa yang akan datang.
Mansoor Mohammed Al Hamed, CEO, Mubadala Energy menyampaikan: “Dengan penambahan kesuksesan kami belum lama ini di sumur Layaran-1, penemuan game-changing ini menjanjikan transformasi lansekap energi Indonesia dan Asia Tenggara serta memperlihatkan bahwa Blok South Andaman menjadi salah satu energy plays yang menjanjikan di dunia. Dengan bekerja bersama mitra dan mengerahkan kemampuan teknis yang mendunia, saya meyakini bahwa kami dapat mewujudkan potensi penuh dari blok ini, sejalan dengan komitmen kami guna mendukung tata waktu pengembangan dari pemerintah. Informasi ini menguatkan kemampuan kami untuk berperan aktif di transisi energi melalui strategi berbasis gas”.
Dengan 80% working interest di Blok South Andaman, Mubadala Energy adalah pemegang net areal terbesar di wilayah lepas pantai bagian utara Pulau Sumatra.
“Sejalan dengan strategi perusahaan yang berbasis gas, sumur Tangkulo-1 merupakan pilar penting dalam narasi rangkaian pengembangan kami, di mana penemuan ini membuka potensi lebih lanjut di bagian selatan dari Blok South Andaman dan mengindikasikan tambahan multi-TCF sumber daya gas prospektif di struktur sekitarnya.
Bersama dengan sumur Layaran-1, penemuan ini menambah volume cadangan contingent dan memberikan media bagi Mubadala Energy untuk melanjutkan pertumbuhan organik (organic growth) di wilayah tersebut melalui aktivitas eksplorasi dan appraisal selanjutnya,” papar CEO, Mubadala Energy, Mansoor Mohammed Al Hamed. (***)
Editor: Donni
You may like
Dukung Ketahanan Energi Nasional, FPSO Marlin Natuna Resmi Sail Away
Pemerintah Setujui POD Lapangan Pertama Geng North WK North Ganal, Lapangan Gehem WK Ganal dan WK Rapak dengan Investasi Sekitar Rp280 Triliun
Kebakaran kembali Terjadi, Kapolda Sumsel Minta SKK Migas Tutup Sumur Secara Permanen
Dukung Pelestarian Lingkungan Hidup, SKK Migas Bersama Medco E&P dan PHE Jambi Merang Tanam Mangrove di Sungsang
SKK Migas – Medco E&P Kunjungi Pj Bupati Muba, Bahas Perkembangan Sumur Minyak hingga Pelaksanaan Program Pemberdayaan Masyarakat
Kembali Gelar Pendidikan Dasar Bela Negara untuk Siswa SMA, SKK Migas dan Medco E&P Indonesia Gandeng Yonif 141/AYJP Muara Enim
Ekonomi Bisnis
Membangun Website Marketplace: Panduan Lengkap untuk Memulai Bisnis Anda
Published
13 jam agoon
Februari 11, 2025Di era digital yang semakin canggih, keberadaan marketplace online telah menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan bisnis. Dengan menghadirkan wadah bagi penjual dan pembeli untuk bertemu secara virtual, marketplace menawarkan beragam produk dan layanan dalam satu platform yang terintegrasi. Bagi Anda yang ingin terjun ke bisnis ini, berikut adalah panduan lengkap untuk memulai pembuatan dan pengelolaan website marketplace.
1. Tentukan Niche atau Segmentasi Pasar
Langkah awal yang perlu dilakukan adalah menentukan jenis
produk atau layanan yang ingin Anda tawarkan. Menemukan niche atau
segmentasi pasar yang spesifik dapat membantu Anda membedakan diri dari pesaing
sekaligus menargetkan audiens yang relevan. Misalnya, Anda bisa fokus pada
fashion, gadget, kuliner, atau kebutuhan rumah tangga. Pastikan untuk melakukan
riset pasar agar Anda memahami kebutuhan dan preferensi calon pembeli serta
melihat peluang persaingan.
2. Rancang Model Bisnis yang Tepat
Ada beberapa model bisnis yang dapat diterapkan untuk sebuah
marketplace, di antaranya:
Komisi
Penjualan
Anda memperoleh pendapatan dari persentase penjualan setiap
transaksi yang terjadi.
Biaya
Langganan
Penjual atau vendor membayar biaya bulanan/tahunan untuk
menempatkan produknya di platform Anda.
Iklan
Berbayar
Penghasilan diperoleh dari slot iklan atau fitur promosi
yang ditawarkan kepada penjual.
Pilihlah model bisnis yang paling cocok dengan target pasar
Anda dan pertimbangkan kelayakan finansialnya dalam jangka panjang.
3. Pilih Teknologi dan Platform
Pemilihan teknologi dan platform yang tepat memudahkan Anda
mengelola proses transaksi, mengoptimalkan performa situs, dan menjaga keamanan
data. Anda dapat menggunakan platform e-commerce open-source, framework khusus,
atau pun layanan jasa
pembuatan website marketplace yang disediakan oleh perusahaan profesional
seperti PT Nextgen Inovasi Indonesia. Pilihan ini akan sangat tergantung pada
skala bisnis dan kebutuhan fungsionalitas marketplace Anda.
4. Desain User Experience (UX) dan User Interface (UI) yang Menarik
Desain website harus mampu memberikan pengalaman berbelanja
yang nyaman bagi pengguna. Pastikan navigasi situs mudah dipahami, tampilan
produk jelas, dan proses checkout tidak bertele-tele. Selain itu, perhatikan
juga tampilan responsif agar pengguna dapat mengakses marketplace Anda melalui
perangkat desktop, tablet, maupun smartphone dengan lancar.
5. Atur Sistem Pembayaran dan Pengiriman
Sistem pembayaran yang aman dan beragam akan meningkatkan
kepercayaan pengguna. Sediakan pilihan metode pembayaran seperti kartu kredit,
transfer bank, e-wallet, hingga pembayaran di tempat (COD). Untuk pengiriman,
jalin kerja sama dengan layanan logistik yang kredibel agar proses pengiriman
barang berjalan lancar dan tepat waktu.
6. Lakukan Strategi Marketing yang Tepat
Setelah website marketplace Anda siap, langkah selanjutnya
adalah menarik penjual (vendor) dan pembeli. Beberapa strategi pemasaran yang
dapat diterapkan antara lain:
Optimasi
SEO
Pastikan situs Anda mudah ditemukan oleh calon pembeli di mesin
pencari.
Pemasaran
Konten
Buat artikel, video, atau infografis yang relevan untuk
memperkenalkan produk Anda.
Media
Sosial
Manfaatkan platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok
untuk meningkatkan brand awareness.
Promosi
dan Diskon
Berikan penawaran spesial bagi pelanggan baru untuk
mendorong penjualan.
7. Pantau dan Evaluasi Kinerja
Terus pantau kinerja marketplace Anda menggunakan alat
analitik seperti Google Analytics. Perhatikan jumlah kunjungan, tingkat
konversi, serta produk yang paling diminati. Data ini akan membantu Anda
mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan menetapkan strategi pemasaran
yang lebih efektif.
Kesimpulan
Membangun website marketplace yang sukses memerlukan perencanaan matang dan
eksekusi yang tepat. Dimulai dari penentuan niche, pemilihan model bisnis,
hingga implementasi desain UX/UI yang menarik dan strategi marketing yang
efektif. Jika Anda ingin memastikan setiap aspek dirancang dan dikelola secara
profesional, pertimbangkan untuk menggunakan jasa pembuatan website marketplace
dari PT Nextgen Inovasi Indonesia. Dengan perencanaan yang baik serta dukungan
teknologi tepat, marketplace Anda berpeluang besar menjadi platform terpercaya
yang diminati oleh penjual maupun pembeli.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Ekonomi Bisnis
Bittime Luncurkan Program Staking Palapa dan Kampanye Airdrop 250 Juta Token Pepe
Published
14 jam agoon
Februari 11, 2025Jakarta, 11 Februari 2025 – Bittime, salah satu platform perdagangan aset kripto terdepan dan berlisensi di Indonesia, resmi mengenalkan fitur staking token Palapa ($PLPA) dengan imbal hasil tahunan (APY) hingga 20%.
Dalam upaya mendorong minat masyarakat terhadap adopsi aset kripto, terutama token lokal, Bittime hadirkan fitur staking Palapa. Fitur ini memberikan peluang bagi para investor untuk memaksimalkan keuntungan APY dan pertumbuhan aset $PLPA.
Melalui staking $PLPA di Bittime, setiap pemegang aset (holder) dapat mengunci aset tersebut dalam periode 30 hari, dan akan mendapatkan insentif (reward) dengan sistem perhitungan bunga majemuk harian. Jumlah staking dan reward yang didapatkan, kemudian akan langsung ditambahkan ke saldo utama pengguna.
CEO Bittime, Ryan Lymn, mengatakan pihaknya percaya bahwa melalui program staking Palapa, Bittime dapat mengenalkan pilihan investasi aset kripo yang lebih aman, dan profitable bagi masyarakat Indonesia.
“Kami percaya bahwa adopsi aset kripto di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar, dan terus berkembang. Oleh karena itu, Palapa staking dihadirkan sebagai alternatif investasi aset kripto yang lebih aman, dan dengan APY menguntungkan bagi para investor,” jelas Ryan.
Bersama dengan hal tersebut, Ryan membagikan bahwa saat ini, Bittime kembali menggelar PLPA LaunchDrop #2. Membagikan total hadiah senilai 250 juta token Pepe ($PEPE), kampanye ini ditujukan guna mendorong pertumbuhan $PLPA, sekaligus meningkatkan perkembangan aset kripto berbasis meme di Indonesia.
Langkah strategis ini sejalan dengan upaya industri aset kripto dalam memperluas edukasi serta meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam investasi berbasis aset digital. Dengan semakin banyaknya pengguna yang memahami manfaat staking, ekosistem kripto di Indonesia diharapkan dapat tumbuh lebih matang dan berkelanjutan.
Seperti diketahui, staking menjadi salah satu pilihan popular karena memungkin para pemegang aset kripto mendapatkan keuntungan pasif dalam bentuk reward, sekaligus menjaga stabilitas ekosistem aset kripto tersebut.
Bittime terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung inovasi di industri kripto dan menciptakan peluang finansial yang lebih luas bagi para penggunanya. Dengan semakin banyaknya pengguna yang memahami manfaat staking, diharapkan pertumbuhan ekosistem aset kripto di Indonesia akan semakin kuat dan berkelanjutan.
Perkembang teknologi dan regulasi terkait aset kripto yang semakin jelas, memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk dapat menjelajahi dunia keuangan digital dengan lebih percaya diri.
Namun perlu dipahami bahwa investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal itu termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Ekonomi Bisnis
Altcoin Season vs Bitcoin Season: Kenali Pola dan Tandanya Sebelum Terlambat!
Published
14 jam agoon
Februari 11, 2025Bagi investor crypto, memahami perbedaan antara Altcoin Season dan Bitcoin Season sangatlah penting. Kedua siklus ini menentukan ke mana arus modal bergerak di pasar crypto—apakah Bitcoin mendominasi, atau justru altcoin yang mengalami lonjakan harga?
Jika kamu ingin memaksimalkan peluang profit dan tidak ketinggalan momentum, kamu harus tahu kapan Altcoin Season dimulai, tanda-tandanya, dan strategi terbaik untuk menghadapinya. Artikel ini akan mengulas secara lengkap sejarah Altcoin Season, indikator utama yang perlu diperhatikan, serta bagaimana kamu bisa mengambil keuntungan dari siklus ini.
Altcoin Season vs Bitcoin Season: Apa Bedanya?
Pasar crypto bergerak dalam dua siklus utama: Bitcoin Season dan Altcoin Season.
Pada Bitcoin Season, Bitcoin mendominasi pasar dengan kenaikan harga signifikan, sementara altcoin cenderung stagnan.
Sebaliknya, Altcoin Season terjadi saat investor mengalihkan dana ke altcoin, menyebabkan lonjakan harga yang lebih agresif dibandingkan Bitcoin.
Sebagai contoh, pada Maret 2024, harga BTC melonjak ke $109,079 setelah peluncuran ETF Bitcoin. Di saat yang sama, altcoin seperti Solana dan Dogecoin ikut naik pesat, menandakan awal dari Altcoin Season.
Sejarah Altcoin Season: Kapan Saja Pernah Terjadi?
2017-2018: Dominasi Bitcoin turun dari 86,3% ke 38,69%
Saat itu, banyak proyek ICO (Initial Coin Offering) yang sukses mengumpulkan dana besar, mendorong harga altcoin naik drastis. Beberapa altcoin seperti EOS dan Tezos meroket dalam waktu singkat.
2020-2021: Altcoin Season kembali terjadi akibat dampak pandemi COVID-19
Investor mulai mencari aset alternatif, mendorong kenaikan harga meme coins seperti Dogecoin dan Shiba Inu, serta booming pasar NFT. Dominasi Bitcoin turun, sementara kapitalisasi pasar altcoin naik dari 30% ke 62%.
Melihat pola ini, banyak analis percaya bahwa Altcoin Season bisa kembali terjadi di 2025.
Tanda-Tanda Altcoin Season Akan Dimulai
Altcoin Season biasanya diawali dengan penurunan dominasi Bitcoin di pasar, diikuti dengan lonjakan harga altcoin yang mulai menembus level resistance.
Selain itu, lonjakan volume perdagangan altcoin juga menunjukkan meningkatnya minat investor terhadap aset crypto di luar Bitcoin. Ketika semakin banyak dana yang mengalir ke altcoin, biasanya harga juga mulai terdorong naik.
Indikator lain yang tak kalah penting adalah breakout harga. Jika beberapa altcoin berhasil menembus level resistance yang kuat dan terus mencetak kenaikan harga yang stabil, ini mengindikasikan bahwa Altcoin Season sedang berlangsung dan momentum bullish semakin kuat.
Apakah Altcoin Season Akan Terjadi di 2025?
Pada 2024, Bitcoin mendominasi sebagian besar periode bull run, dengan lonjakan harga yang mencapai $100,000. Kenaikan ini menciptakan optimisme di pasar, namun banyak analis mulai melihat tanda-tanda pergeseran menuju Altcoin Season di akhir tahun.
Pola pergerakan pasar menunjukkan kesamaan dengan siklus sebelumnya, di mana setelah Bitcoin mencapai puncaknya, altcoin mulai menarik lebih banyak perhatian investor.
Ethereum diprediksi akan naik ke kisaran $4,500 hingga $5,000, sementara altcoin lain seperti Solana, Avalanche, dan token berbasis AI juga berpotensi mengalami lonjakan harga yang signifikan. Peningkatan minat terhadap sektor DeFi, NFT, dan proyek berbasis layer-2 turut memperkuat potensi altcoin untuk menguasai pasar.
Jika tren ini berlanjut, Altcoin Season bisa menjadi momentum besar bagi investor untuk memaksimalkan keuntungan dalam portofolio crypto mereka.
Kesimpulan
Altcoin Season bisa menjadi momen emas bagi investor yang ingin meraih keuntungan maksimal di pasar kripto. Dengan memahami pergerakan pasar dan mengenali tanda-tandanya lebih awal, kamu bisa mengambil langkah strategis untuk memanfaatkan momentum ini.
Jangan lewatkan peluang untuk trading altcoin dengan potensi terbaik. Bittime memberikan akses ke berbagai altcoin unggulan dengan fitur perdagangan yang cepat, aman, dan mudah digunakan.
Dengan likuiditas tinggi dan analisis pasar yang komprehensif, Bittime adalah aplikasi jual beli kripto yang tepat bagi investor untuk menangkap peluang besar di Altcoin Season dan mengoptimalkan strategi trading mereka.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Membangun Website Marketplace: Panduan Lengkap untuk Memulai Bisnis Anda
Bittime Luncurkan Program Staking Palapa dan Kampanye Airdrop 250 Juta Token Pepe
Altcoin Season vs Bitcoin Season: Kenali Pola dan Tandanya Sebelum Terlambat!
Populer Sepekan
- Daerah3 hari ago
Peduli Kesehatan Mata Anak, Rumkit Bhayangkara M Hasan Bersama Yayasan Kemala Bhayangkari Sumsel Gelar Bhaktikes
- Crime History2 hari ago
Gelapkan Hp Teman, Seorang Warga Pandan Diamankan Team Opsnal Polsek Cambai, Sempat Buron 1 Tahun
- Ekonomi Bisnis4 hari ago
Menteri ESDM Bahlil Tinjau Blok Rokan, Apresiasi Penerapan EOR oleh PHR dalam Tingkatkan Produksi
- Ekonomi Bisnis5 hari ago
XRP vs Chainlink: Analisis Fundamental dan Prospek Jangka Panjang
- Ekonomi Bisnis6 hari ago
Meme Coin Trump Official Tuai Kontroversi, Publik Tuntut Investigasi Hukum
- Ekonomi Bisnis7 hari ago
Kampus Baru di Dago Pakar! BINUS @Bandung Siap Cetak Generasi Kreatif
- Ekonomi Bisnis6 hari ago
Nusantara Global Network dan CXM Direct Luncurkan Program Self Rebate untuk Meningkatkan Penghasilan Trading
- Ekonomi Bisnis6 hari ago
Regulasi Makin Jelas, Ethereum Diprediksi Jadi Pemenang Utama di Industri Kripto