Connect with us

Kasus & Peristiwa

Masyarakat Pekon Bedudu Rutin Gotong Royong Bersihkan Jalan Penghubung Pemangku Tiga Menguk dan Landos

Published

on

suarajurnal.co, LAMPUNG BARAT – Masyarakat pekon Bedudu, kecamatan Belalau, kabupaten Lampung Barat, melaksanakan gotong-royong pembersihan dan penimbunan pada akses jalan pekon, Minggu (19/5/2024).

Aksi gotong royong itu dilakukan guna mengantisipasi terus terjadinya kecelakaan akibat kerusakan jalan yang menjadi penghubung satu-satunya dengan pekon Menguk dan Landos.

“Kami lakukan aksi gotong royong di sini karena jalanan kami rusak terkikis oleh air hujan. Makanya warga menimbun, dan meratakan kembali jalan yang rusak,” ungkap Peratin (kades), Alexander Metias, disela kegiatan tersebut.

Di samping itu, dikatakan Alex, jika tidak rutin dibersihkan dikhawatirkan kondisi jalan satu-satunya untuk akses transportasi beberapa pekon di kecamatan Belalau akan menghambat distribusi penjualan hasil bumi seperti kopi dan komoditas lainnya.

“Masyarakat pekon Bedudu rutin Sabtu Minggu gotong royong membersihkan jalan, karena jalan satu-satunya penghubung Pemangku Menguk dan Landos, dikhawatirkan bila tidak rutin kita bersihkan akan menghambat keluarnya hasil bumi pekon,” ujar Alex.

Masih disampaikan dia, bahwa masyarakat melaksanakan gotong royong pembersihan bahu jalan dengan menggunakan mesin rumput, memperbaiki drainase, badan jalan, termasuk membersihkan pohon pohon akibat terdampak hujan deras yang turun pada Minggu lalu.

“Alhamdulillah, masyarakat bersama aparatur pekon (desa), Lembaga Himpunan Pekon, dan Linmas melaksanakan gotong-royong dengan semangat dan senang walaupun di bawah terik panasnya matahari,” terang dia.

“Semoga dengan adanya kegiatan gotong royong ini semakin mempererat tali silaturahmi antara masyarakat dan aparatur pekon, dan jalan yang telah diperbaiki bisa bertahan lama, sehingga masyarakat bisa memanfaatkannya,” tutupnya. (*)

Editor: Donni

Daerah

Kemenkumham Sumsel Gelar Sosialisasi Penanggulangan Kebakaran di Lapas Lubuklinggau

Published

on

suarajurnal.co, LUBUKLINGGAU – Sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, Kanwil Kemenkumham Sumsel mendorong jajarannya untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan, salah satunya dengan menggelar sosialisasi penanggulangan kebakaran yang diadakan di Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau, pada Jumat (11/10).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang penanggulangan kebakaran, khususnya terkait dengan potensi kebocoran gas elpiji. Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh petugas dapat memahami langkah-langkah yang perlu diambil dalam situasi darurat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mengedukasi peserta mengenai alat pemadam kebakaran yang tersedia serta teknik dasar yang harus dikuasai untuk merespons kebakaran dengan cepat dan efektif.

Hamdi Hasibuan selalu Kalapas Lubuklinggau menjelaskan dalam kegiatan tersebut pihaknya menggandeng Tim Dinas Pemadam Kebakaran kota Lubuk Linggau. Ia berharap dalam kegiatan itu, para peserta dapat memahami langkah-langkah yang perlu diambil saat menghadapi situasi darurat kebakaran.

“Kegiatan ini ditujukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib, serta mencegah terjadinya insiden yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Mulyadi mengapresiasi pelaksanaan sosialisasi penanggulangan kebakaran yang diadakan di Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau. “Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam membangun kesadaran dan kesiapsiagaan di lingkungan pemasyarakatan. Dengan pengetahuan yang tepat, kami yakin bahwa seluruh petugas dan WBP dapat berkontribusi dalam menjaga keselamatan dan keamanan, serta mencegah terjadinya bencana kebakaran di masa depan,” ucapnya.

Sementara, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya menyampaikan, bahwa kegiatan itu adalah bentuk komitmen Kemenkumham Sumsel dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib di Lapas.

“Sosialisasi ini menunjukkan komitmen kami dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib di Lapas. Kami mendukung penuh upaya ini sebagai bagian dari program pencegahan bencana. Dengan pelatihan yang tepat, kami berharap setiap individu di Lapas memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi situasi darurat. Keamanan dan keselamatan adalah tanggung jawab bersama, dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan di semua unit kami,” urainya.

Masih dikatakannya, dirinya percaya dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, maka seluruh petugas dan WBP dapat berkontribusi dalam menjaga keselamatan di lingkungan Lapas. “Keberhasilan sosialisasi ini menjadi langkah penting dalam menciptakan budaya sadar bencana yang lebih baik,” tandasnya. (**)

Editor: Donni

Continue Reading

Daerah

Penyelundupan Sabu dalam Makanan Gorengan Berhasil Digagalkan Petugas Lapas Kayuagung

Published

on

Amankan Seorang Pengunjung Wanita dan 2 Napi

suarajurnal.co, KAYUAGUNG – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayuagung, Jumat pagi (11/10), kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang terlarang diduga narkotika jenis sabu, yang hendak dititipkan melalui layanan penitipan barang.

Terbongkarnya penyelundupan tersebut terdeteksi saat petugas melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang-barang yang dititipkan pengunjung untuk warga binaan.

“Saat dilakukan pemeriksaan penitipan barang di pintu utama, Petugas Penjaga Pintu Utama (P2U) berhasil menemukan barang terlarang tersebut yang dikemas dalam makanan (gorengan). Makanan itu dititipkan oleh seorang pengunjung berinisial ZB,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Dr. Ilham Djaya, dalam siaran persnya.

Disebutkan Kakanwil, terungkapnya kasus penyelundupan narkoba jenis sabu itu berawal dari kecurigaan petugas terhadap gerak-gerik pengunjung ZB, saat proses pemeriksaan. Melihat itu, petugas kemudian meningkatkan kewaspadaannya dengan memeriksa secara teliti setiap barang yang dibawa pengunjung (pelaku). Alhasil, sesuai dugaan saat diperiksa, petugas menemukan tumpukan beberapa gorengan sudah dalam kondisi tidak sempurna.

“Tepat pukul 9.50 WIB, petugas kami memotong bagian gorengan mencurigakan tersebut dan menemukan plastik kecil hitam berbalut perekat. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, paket kecil tersebut diduga kuat berisi sabu,” pungkas Ilham.

Mendapati hal itu, Ilham menyampaikan, bahwa timnya langsung berkoordinasi dengan pihak Polres OKI. Selanjutnya, barang bukti tersebut langsung diamankan oleh kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa ZB, seorang wanita berusia 41 tahun membawa titipan untuk 2 (dua) Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atas nama NT (29 tahun) pidana 6 tahun dan AM (28 tahun) pidana 2 tahun. Keduanya merupakan WBP kasus 363 KUHP atau pencurian,” jelas Ilham.

Terpisah, Kepala Lapas Kelas IIB Kayuagung, Jepri Ginting menyatakan, keberhasilan pihaknya menggagalkan upaya penyelundupan narkotika ke dalam lapas tersebut merupakan hasil dari ketelitian dan kewaspadaan petugas dalam menjalankan tugas pengawasan di area lapas.

“Kami tidak akan mentolerir segala bentuk upaya penyelundupan narkoba. Pengawasan yang ketat terus kami terapkan untuk memastikan bahwa lingkungan lapas bersih dari narkotika,” tegas Kalapas.

Kalapas juga menambahkan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Aparat Penegak Hukum guna memutus mata rantai peredaran narkoba di dalam lapas. Proses hukum lebih lanjut akan dilakukan untuk mengusut siapa saja yang terlibat dalam percobaan penyelundupan itu.

Terungkapnya kasus ini, ditegaskan Kalapas Kelas IIB Kayuagung, adalah bentuk komitmennya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan, serta memastikan bahwa lapas tetap menjadi tempat yang bebas dari peredaran narkoba. (**)

Editor: Donni

Continue Reading

Daerah

Safari Jumat dan Cooling System di Masjid Al-Hijrah, Kapolsek Cambai Ajak Warga Jaga Kondusifitas Pilkada 2024

Published

on

suarajurnal.co, PRABUMULIH- Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada Serentak 2024, Polsek Cambai menggelar kegiatan Safari Jumat sekaligus sosialisasi cooling system di Masjid Al-Hijrah, Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, Jumat (11/10).

Kegiatan yang berlangsung sekitar pukul 12.00 WIB ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, aparat kepolisian, dan jamaah setempat.

Turut hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Cambai, IPTU Yogie Melta, S.Sos, Ketua Masjid Al-Hijrah, Tokoh Politik Partai Gerindra, Hermali, Kanit Samapta Polsek Cambai, IPDA Sugito, Kanit Provost Polsek Cambai, Benny H., Imam Masjid Al-Hijrah, Bhabinkamtibmas Kelurahan Cambai, Anggota Polsek Cambai, serta masyarakat dan jamaah Masjid Al-Hijrah.

Dalam sambutannya, Kapolsek Cambai, IPTU Yogie Melta, mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan ketertiban selama masa kampanye Pilkada.

Menurutnya, suasana politik yang memanas sering kali menjadi celah bagi oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan berita hoaks dan isu negatif yang bisa memecah belah masyarakat.

“Kita harus bijak dalam menyikapi situasi politik yang sudah memasuki tahapan kampanye. Jangan mudah terprovokasi oleh isu negatif atau berita bohong. Mari kita jaga bersama situasi agar tetap sejuk, aman, dan kondusif. Pesta demokrasi adalah momen penting untuk memilih pemimpin yang terbaik, dan harus kita sambut dengan riang tanpa adanya perpecahan,” ujar Kapolsek.

Selain itu, Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk tidak main hakim sendiri jika menemukan orang yang mencurigakan.

Tindakan yang tepat, menurutnya, adalah mengamankan orang tersebut dan segera melaporkannya kepada pihak kepolisian. Kapolsek juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam memerangi judi online yang semakin marak, dengan memberikan informasi yang diperlukan kepada kepolisian.

“Saya juga mengingatkan agar tidak ada hiburan malam yang berlebihan, terutama memainkan musik remix, yang bisa mengganggu ketertiban masyarakat. Mari kita ciptakan suasana yang damai dan tertib di lingkungan kita,” tambahnya.

Setelah memberikan himbauan, IPTU Yogie Melta menyerahkan bantuan sosial berupa peralatan kebersihan kepada pengurus Masjid Al-Hijrah sebagai bentuk kepedulian dari Polsek Cambai.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi curhat Kamtibmas, di mana Kapolsek mendengarkan langsung keluhan dan masukan dari jamaah terkait masalah keamanan di lingkungan sekitar.

Jamaah Masjid Al-Hijrah menyambut baik kegiatan ini. Mereka merasa didengarkan dan berharap sinergi antara masyarakat dan kepolisian terus diperkuat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

Kegiatan Safari Jumat dan cooling system berakhir sekitar pukul 13.00 WIB dengan suasana yang aman, tertib, dan penuh keakraban.

Kapolsek berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat semakin peka terhadap isu-isu yang dapat mengganggu stabilitas keamanan, terutama menjelang Pilkada 2024.

“Kami mengajak seluruh warga Cambai dan Kota Prabumulih pada umumnya untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada Serentak 2024 dengan damai, sejuk, dan penuh kedamaian,” tutupnya. (Dk)

Continue Reading

Populer Sepekan