Ekonomi Bisnis
Melonjaknya Bursa Efek Indonesia Menunjukkan Peningkatan yang Pesat
Published
3 bulan agoon
Bursa Efek Indonesia
Bursa Efek Indonesia (BEI), juga dikenal sebagai Bursa Efek Indonesia, merupakan komponen penting dari sistem keuangan Indonesia, menyediakan platform untuk perdagangan surat berharga, termasuk saham dan obligasi. Sebagai pasar surat berharga utama di Indonesia, BEI memainkan peran penting dalam pembentukan modal dan pembangunan ekonomi. Bursa ini memfasilitasi mobilisasi tabungan ke investasi produktif, sehingga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan stabilitas.
Sejarah Bursa Efek Indonesia
Awal Mula
Sejarah Bursa Efek Indonesia dimulai pada tahun 1912 ketika didirikan pertama kali di Batavia (sekarang Jakarta) pada masa kolonial Belanda. Pada awalnya, bursa tersebut melayani utamanya perusahaan-perusahaan Belanda yang beroperasi di kepulauan ini. Setelah Indonesia merdeka, bursa efek mengalami beberapa transformasi untuk sejalan dengan kebijakan ekonomi dan aspirasi pertumbuhan nasional.
Tonggak Sejarah
Selama bertahun-tahun, BEI telah mencapai beberapa tonggak sejarah signifikan, termasuk penggabungan Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) pada tahun 2007. Penggabungan ini bertujuan untuk menyatukan operasi dan meningkatkan efisiensi pasar, sehingga terbentuklah bursa nasional yang terpadu yang dikenal sebagai BEI.
Era Modern
Saat ini, BEI diakui sebagai salah satu bursa saham terkemuka di Asia Tenggara, terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan dinamis pasar keuangan. Bursa ini telah mengadopsi kemajuan teknologi dan reformasi regulasi untuk meningkatkan transparansi pasar, perlindungan investor, dan integrasi pasar secara keseluruhan.
Struktur Bursa Efek Indonesia
Susunan Organisasi
Bursa Efek Indonesia (IDX) terstruktur untuk memastikan manajemen dan operasional yang efisien. Bursa ini diatur oleh Dewan Direksi yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan strategis dan Dewan Komisaris yang mengawasi kepatuhan regulasi dan tata kelola.
Personil Kunci
Personil kunci di IDX meliputi Direktur Utama, yang mengawasi operasi harian, dan direktur lain yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsi khusus seperti layanan pencatatan, operasi perdagangan, dan hubungan investor.
Badan Regulasi
IDX beroperasi di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), badan regulasi utama Indonesia di bidang jasa keuangan. OJK memastikan IDX mematuhi standar regulasi yang ketat untuk melindungi investor dan menjaga integrasi pasar.
Segmen Pasar di IDX
Papan Utama
Papan Utama IDX terdiri dari perusahaan-perusahaan mapan dengan catatan kinerja yang kuat dan memenuhi persyaratan pencatatan yang ketat. Perusahaan-perusahaan ini umumnya memiliki kapitalisasi pasar besar dan dianggap sebagai investasi yang stabil.
Papan Pengembangan
Papan Pengembangan melayani perusahaan-perusahaan kecil dan menengah yang memiliki potensi pertumbuhan tinggi. Perusahaan-perusahaan ini mungkin tidak memenuhi semua kriteria untuk dicatat di Papan Utama namun dianggap sebagai investasi yang menjanjikan karena model bisnis inovatif dan prospek pertumbuhan mereka.
Papan Khusus
Papan Khusus mencakup perusahaan-perusahaan yang berada di bawah pengawasan khusus karena kondisi tertentu, seperti sedang menjalani restrukturisasi atau menghadapi kesulitan keuangan sementara. Perdagangan saham perusahaan-perusahaan ini tunduk pada regulasi khusus untuk melindungi kepentingan investor.
Indeks Utama di IDX
Indeks Komposit Jakarta (JCI) adalah indeks acuan utama untuk pasar saham Indonesia. Ini mencakup semua saham yang terdaftar di IDX, memberikan ukuran komprehensif terhadap kinerja pasar.
Indeks LQ45 terdiri dari 45 perusahaan dengan likuiditas tertinggi dan terbesar di IDX. Indeks ini banyak digunakan oleh investor untuk melacak kinerja saham-saham blue-chip di Indonesia.
Indeks IDX30 mencakup 30 perusahaan dengan volume perdagangan tertinggi dan terbesar di IDX. Ini berfungsi sebagai indikator utama tren pasar dan sentimen investor.
Proses Pencatatan di IDX
Persyaratan
Untuk mencatatkan saham di IDX, perusahaan harus memenuhi kriteria tertentu, termasuk persyaratan modal minimum, profitabilitas, dan standar tata kelola perusahaan. Persyaratan ini memastikan hanya perusahaan-perusahaan yang kredibel dan keuangan yang sehat yang tercatat.
Langkah-langkah
Proses pencatatan melibatkan beberapa langkah, dimulai dari pengajuan aplikasi, dilanjutkan dengan proses due diligence, persetujuan oleh IDX, dan akhirnya pencatatan saham di bursa. Perusahaan juga harus melakukan penawaran umum perdana (IPO) untuk menawarkan saham kepada publik.
Biaya
Pencatatan di IDX melibatkan berbagai biaya, termasuk biaya aplikasi, biaya pencatatan tahunan, dan biaya terkait proses IPO. Biaya-biaya ini bervariasi tergantung pada ukuran dan sifat perusahaan.
Mekanisme Perdagangan di IDX
Jenis Order
IDX mendukung berbagai jenis order, termasuk order pasar, order limit, dan order stop. Jenis order ini memberikan fleksibilitas kepada investor dalam menjalankan strategi perdagangan mereka.
Jam Perdagangan
IDX beroperasi selama jam perdagangan tertentu, biasanya dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB, dengan istirahat di tengah hari. Bursa ini mengikuti jadwal perdagangan terstruktur untuk memastikan operasi pasar yang tertib.
Proses Penyelesaian
Proses penyelesaian melibatkan transfer efek dan dana antara pembeli dan penjual. IDX menggunakan siklus penyelesaian T+2, yang berarti transaksi diselesaikan dua hari kerja setelah tanggal perdagangan.
Peserta Pasar
Investor
Investor di IDX meliputi investor ritel perorangan, investor institusional, dan investor asing. Partisipan ini membawa berbagai perspektif dan strategi ke pasar.
Broker
Broker bertindak sebagai perantara antara investor dan IDX. Mereka memfasilitasi jual beli efek, menyediakan layanan riset dan konsultasi, serta membantu investor menjalankan strategi perdagangan mereka.
Pembuat Pasar
Pembuat pasar memainkan peran penting dalam menjaga likuiditas dan stabilitas di IDX. Mereka menyediakan penawaran beli dan jual secara terus menerus, memastikan bahwa investor dapat dengan mudah melakukan perdagangan saham tanpa fluktuasi harga yang signifikan.
Instrumen Keuangan yang Diperdagangkan
Saham: Saham, atau biasa disebut sebagai ekuitas, merupakan instrumen keuangan utama yang diperdagangkan di IDX. Investor dapat membeli dan menjual saham perusahaan yang terdaftar secara publik, mendapatkan kepemilikan dan potensi dividen.
Obligasi: Termasuk obligasi pemerintah dan korporat, juga diperdagangkan di IDX. Sekuritas pendapatan tetap ini memberikan investor aliran pendapatan yang dapat diprediksi dan risiko yang lebih rendah dibandingkan saham.
Derivatif: IDX menawarkan produk derivatif seperti futures dan options. Instrumen-instrumen ini memungkinkan investor untuk melindungi risiko, berspekulasi terhadap pergerakan pasar, dan meningkatkan diversifikasi portofolio.
Peluang Investasi
Saham Blue-Chip
Saham blue-chip mewakili perusahaan-perusahaan mapan dengan sejarah kinerja yang kuat dan hasil yang stabil. Saham-saham ini dianggap sebagai investasi yang aman dan dapat diandalkan, menarik bagi investor konservatif.
Saham Pertumbuhan
Saham pertumbuhan adalah saham dari perusahaan-perusahaan dengan potensi pertumbuhan tinggi. Perusahaan-perusahaan ini menginvestasikan kembali laba untuk memperluas operasi dan menangkap pasar baru, menawarkan peluang apresiasi modal yang signifikan.
Saham Dividen
Saham dividen memberikan pendapatan reguler kepada investor melalui pembayaran dividen. Saham-saham ini menarik bagi investor yang fokus pada pendapatan, mencari aliran kas yang stabil dari investasi mereka.
Risiko di Pasar Saham Indonesia
Risiko Pasar
Risiko pasar merujuk pada potensi kerugian akibat fluktuasi harga saham. Kondisi ekonomi, peristiwa politik, dan tren pasar global dapat mempengaruhi risiko pasar.
Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas muncul ketika investor tidak dapat membeli atau menjual sekuritas dengan cepat tanpa secara signifikan mempengaruhi harga. Likuiditas rendah dapat menyebabkan biaya transaksi yang lebih tinggi dan volatilitas yang meningkat.
Risiko Politik
Risiko politik melibatkan dampak dari peristiwa politik, kebijakan, dan stabilitas terhadap pasar saham. Perubahan pemerintahan, reformasi regulasi, dan ketegangan geopolitik dapat mempengaruhi kepercayaan investor dan kinerja pasar.
Peran Investor Asing
Regulasi untuk Investasi Asing
Investor asing memainkan peran penting di IDX. Regulasi yang mengatur investasi asing memastikan bahwa investor ini dapat berpartisipasi dalam pasar sambil melindungi kepentingan nasional dan menjaga stabilitas pasar.
Dampak terhadap Pasar
Investor asing berkontribusi terhadap likuiditas, kedalaman, dan keberagaman pasar. Partisipasi mereka membawa modal, meningkatkan efisiensi pasar, dan mempromosikan praktik tata kelola perusahaan yang terbaik.
Cara Investasi di IDX
Membuka Akun Perantara
Untuk berinvestasi di IDX, individu harus membuka akun perantara dengan broker yang berlisensi. Proses ini melibatkan pengisian aplikasi, penyediaan identifikasi, dan penyetoran dana ke akun.
Strategi Perdagangan
Investor dapat menggunakan berbagai strategi perdagangan, seperti investasi nilai, investasi pertumbuhan, dan perdagangan momentum. Strategi ini sesuai dengan berbagai tujuan investasi dan toleransi risiko.
Manajemen Portofolio
Manajemen portofolio yang efektif melibatkan diversifikasi investasi, secara teratur meninjau kinerja, dan menyesuaikan kepemilikan berdasarkan kondisi pasar dan tujuan investasi.
Pendidikan dan Sumber Daya untuk Investor
Workshop
IDX menyelenggarakan workshop dan program pelatihan untuk mendidik investor tentang dasar-dasar pasar saham, strategi perdagangan, dan manajemen risiko.
Seminar
seminar rutin menampilkan para ahli industri yang berbagi wawasan tentang tren pasar, peluang investasi, dan prospek ekonomi. Acara-acara ini memberikan pengetahuan berharga dan kesempatan untuk berjejaring bagi investor.
Sumber Daya Online
IDX menyediakan beragam sumber daya online, termasuk laporan pasar, publikasi riset, dan materi edukatif. Investor dapat mengakses sumber daya ini untuk tetap terinformasi dan meningkatkan keterampilan investasi mereka.
Tentang CPT Corporate
CPT Corporate, sebagai mitra strategis di pasar Indonesia, terdiri dari tim berpengalaman yang terdiri dari ahli hukum, akuntan, dan analis bisnis yang memiliki spesialisasi dalam urusan korporat di Indonesia. CPT Corporate bertekad untuk menjadi mitra strategis yang menghubungkan kesenjangan antara bisnis dan regulasi pemerintah. Keahlian CPT Corporate mencakup saran regulasi, kepatuhan pajak, restrukturisasi bisnis, investasi asing, dan merger serta akuisisi yang kompleks.
CPT Corporate berkomitmen membantu bisnis menavigasi pasar dinamis Indonesia, memastikan operasi yang lancar dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Tidak sekadar “Corporate Secretarial Provider” biasa. CPT Corporate hadir untuk mengurangi hambatan dan menghubungkan perusahaan dengan pemerintah.
Dengan pengalaman membantu ratusan perusahaan, baik lokal maupun asing, di berbagai sektor dengan berbagai kasus, CPT Corporate telah memperkaya pengalaman dan pengetahuan, sehingga dapat memberikan layanan yang terbaik kepada klien.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
You may like
Ekonomi Bisnis
Latih Mahasiswa Berpikir Kritis dalam Berwirausaha, UNTAG Surabaya Gelar Workshop Design Thinking bersama MAXY Academy
Published
9 jam agoon
Oktober 14, 2024Surabaya, 14 Oktober 2024 – Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya kembali mengadakan acara workshop Program Wirausaha Merdeka (WMK) yang diselenggarakan di The Southern Hotel Surabaya dan berkolaborasi dengan MAXY Academy sebagai mentor serta pembicara workshop. Acara workshop ini mengusung tema Design Thinking dan merupakan keberlanjutan dari acara workshop Business Model Canvas yang telah dilaksanakan pada 4 Oktober 2024 di hotel Swiss Belinn Surabaya.
Untuk memaksimalkan pemahaman mahasiswa mengenai cara merumuskan suatu produk yang selaras dengan kebutuhan konsumen, acara ini membawakan topik Design Thinking serta Value Proposition. Acara ini dipimpin oleh 2 mentor yakni Andy Febrico Bintoro (CTO & Co-Founder MAXY Academy) serta Stefen Laksana (Product & Delivery Manager MAXY Academy) untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan berpikir kritis dan inovatif dalam merancang solusi bisnis yang relevan dengan kebutuhan konsumen.
Mahasiswa yang mengikuti program ini berbagi pengalaman mereka tentang manfaat yang mereka rasakan. Arika Amanda, mahasiswi dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, mengatakan, “Workshop ini benar-benar membuka wawasan saya. Dengan metode Design Thinking, saya belajar melihat masalah dari sudut pandang konsumen dan bagaimana cara merancang solusi yang tepat. Sebelumnya, saya tidak pernah menyangka bahwa prosesnya bisa sedalam dan se-struktural ini.”
Amalia, peserta lainnya, menambahkan, “Penggunaan Value Proposition Canvas sangat membantu saya dalam memetakan ide bisnis saya secara lebih jelas. Biasanya saya hanya berfokus pada produk saja, tetapi setelah workshop ini saya jadi lebih memahami bagaimana kebutuhan konsumen adalah inti dari setiap solusi bisnis yang ingin saya kembangkan.”
Dalam workshop ini, peserta melalui tahapan materi singkat mengenai Design Thinking serta terdapat latihan praktek dimana peserta menerapkan alat seperti Value Proposition Canvas, Test Card, dan Learn Card. Para mahasiswa juga mendapat kesempatan untuk berlatih membuat elevator pitch, tantangan di mana mereka harus menyampaikan ide bisnis dalam waktu singkat secara efektif.
Stefen Laksana menjelaskan, “Kami melihat mahasiswa sangat antusias dan ingin belajar lebih dalam mengenai pendekatan inovatif dalam kewirausahaan. Beberapa di antaranya awalnya belum memahami konsep Design Thinking, tetapi setelah mendapat penjelasan, mereka mulai memahami dan mampu mempraktikkan keterampilan ini.”
Keseluruhan rangkaian Program Wirausaha Merdeka ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam memulai serta mengelola bisnis. Program ini bertujuan membangun mindset wirausaha yang inovatif, serta meningkatkan kemampuan manajerial dalam hal keuangan, pemasaran, dan pengelolaan sumber daya.
Program Wirausaha Merdeka ini diharapkan dapat terus memotivasi mahasiswa untuk tidak hanya memiliki ide, tetapi juga mampu menerapkan ide-ide tersebut menjadi solusi nyata yang bisa memberikan dampak positif di masyarakat.
Melalui kolaborasi antara WMK dan MAXY Academy, mahasiswa diharapkan dapat memiliki bekal lebih kuat untuk menghadapi dunia usaha dengan pendekatan yang lebih inovatif dan terstruktur.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan memang mengkhawatirkan dan bisa siapa saja alami. Belum lagi, banyak orang yang mengaitkan benjolan dengan kanker. Sebenarnya kondisi ini bisa terjadi karena berbagai hal.
Lalu, apa saja penyebab benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan? Simak penjelasan selengkapnya.
Benjolan di ketiak kanan adalah kondisi pembengkakan dengan ukuran besar hingga sangat kecil di ketiak kanan. Umumnya, benjolan terasa lembut, kenyal, maupun keras, serta berwarna merah.
Orang-orang yang sering mencukur ketiak, menyusui, hingga memiliki penyakit atau infeksi di lengan maupun payudara mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami benjolan di ketiak.
Dalam beberapa kasus, benjolan di ketiak kanan yang sakit bila ditekan mungkin termasuk masalah serius. Namun, kondisi ini bisa saja terjadi karena hal yang tidak berbahaya dan bersifat sementara.
Penyebab benjolan di ketiak kanan
Mulai dari infeksi hingga penyakit serius seperti kanker, benjolan di ketiak terjadi karena berbagai hal. Berikut berbagai penyebab benjolan di ketiak kanan yang perlu diketahui:
1. Pembengkakan kelenjar getah bening
2. Bisul
3. Kista
4. Alergi
5. Limfoma
6. Kanker payudara
7. Obat-obatan tertentu
Kenapa benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan?
Walau sebagian besar benjolan di ketiak tidak mengancam nyawa atau anggota tubuh, pembengkakan di ketiak kanan perlu diwaspadai. Umumnya, benjolan di ketiak kanan yang sakit bila ditekan karena ada pori-pori yang tersumbat.
Terkadang, rasa sakit atau nyeri juga muncul karena faktor penyebab lain, seperti pembengkakan kelenjar getah bening, masalah pada folikel rambut, luka kecil yang menyebabkan abses, hingga kista.
Apakah bahaya benjolan di ketiak kanan?
Untuk mengetahui tingkat keparahan dan bahaya dari benjolan yang muncul di ketiak, perlu pemeriksaan terlebih dahulu. Pemeriksaan akan mengetahui penyebab munculnya benjolan.
Jadi, benjolan bisa berbahaya atau tidak berdasarkan faktor penyebabnya. Biasanya benjolan kecil yang hilang dengan sendirinya tidak berbahaya, sedangkan benjolan yang berwarna merah, terasa nyeri, serta menetap bisa tergolong cukup serius.
Sebaliknya, jika benjolan berukuran besar, berwarna merah, terasa sakit atau nyeri, dan terus membesar dapat berbahaya. Apabila mengalami demam selama pembengkakan terjadi, hubungilah dokter untuk melakukan pemeriksaan.
Itulah informasi seputar benjolan di ketiak kanan. Jika khawatir dan merasa tidak nyaman, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan terapi dan pengobatan yang tepat. Temukan informasi kesehatan lainnya di www.yoona.id/blog.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Ekonomi Bisnis
Tutup TEI ke-39, Mendag Zulkifli Hasan: Lampaui Target dengan Total Transaksi Capai USD 22,73 Miliar
Published
16 jam agoon
Oktober 14, 2024Tangerang, 12 Oktober 2024 – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan resmi menutup gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 pada Sabtu, (12/10), di Indonesia Exhibition Center (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten. Mendag Zulkifli Hasan mengungkapkan, hingga pukul 12.00 WIB, TEI 2024 mampu mencatatkan transaksi mencapai USD 22,73 miliar. Nilai transaksi tersebut terdiri atas transaksi barang dan jasa senilai USD 19,59 miliar serta transaksi investasi senilai USD 3,04 miliar. Nilai tersebut melampaui target transaksi yang ditetapkan, yaitu USD 15 miliar.
“Alhamdulillah antusiasme eksportir, buyer, serta investor terhadap TEI tahun ini sungguh luar biasa. TEI menghadirkan manfaat bagi eksportir dan buyer dan selalu berinovasi pada setiap pelaksanaannya,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.
Mendag Zulkifli Hasan memaparkan, TEI ke-39 diikuti sebanyak 1.460 pelaku bisnis dengan jumlah pengunjung mencapai 41.488 orang dari 140 negara, dan jumlah buyer mancanegara sebanyak 8.042 buyer.
Sementara negara dengan transaksi terbesar selama TEI-ke 39 adalah India dengan catatan transaksi sebesar USD 7,46 miliar dengan persentase 37,91 persen, Vietnam USD 3,67 miliar (18,64 persen); Belanda USD 2,76 miliar (14,03 persen); Filipina USD 2,25 miliar (11,46 persen); serta Mesir USD 623,40 juta (3,17 persen).
Adapun produk paling diminati selama TEI tahun ini di antaranya batu bara dengan capaian transaksi senilai USD 7,34 miliar dengan persentase 37,29 persen; baja USD 2,72 miliar (13,85 persen); minyak kelapa sawit (CPO) dan turunannya USD 1,76 Miliar (8,94 persen); logistik sebesar USD 1,66 miliar (8,41 persen); serta kertas USD 1,05 miliar (5,34 persen).
Mendag Zulkifli Hasan mengapresiasi seluruh pihak yang berkontribusi dalam kesuksesan TEI 2024. Apresiasi diberikan di antaranya kepada para pelaku usaha dan eksportir, Duta Besar RI, Konsul Jenderal, Duta Besar WTO, Atase Perdagangan, Indonesia Trade Promotion Center (ITPC), Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan, buyers yang sudah menjadi mitra dekat selama ini dan juga buyers baru, Pemerintah Daerah, PT Bank Mandiri, Pertamina, Privy, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), serta para sponsor.
Mendag Zulkifli Hasan mengajak pelaku usaha Indonesia untuk terus menghasilkan produk berkualitas, mengembangkan produk bernilai tambah, memanfaatkan teknologi, dan menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan.
“Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, saya yakin kita dapat membawa perdagangan Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi. Mari kita terus mendukung pertumbuhan perekonomian dengan tidak henti- hentinya berkolaborasi dan meningkatkan kerja sama yang sudah terjalin dengan baik untuk ekspor nonmigas Indonesia,” tutup Mendag Zulkifli Hasan.
Dalam acara penutupan tersebut, Mendag Zulkifli Hasan juga menyerahkan Journalist Award dan Peserta Stan Terbaik TEI 2024. Adapun pemenang Journalist Award TEI 2024, yaitu Metro TV untuk Kategori Media Televisi, Bisnis.com untuk Kategori Berita Harian, Venue Magazine untuk Kategori Berita Mingguan, dan Geti Media untuk Kategori Media Sosial.
Sementara untuk peserta stan terbaik selama TEI 2024, yakni Sari Murni Group sebagai juara pertama untuk Kategori Stan Kecil, Unibis sebagai Juara Pertama Kategori Stan Sedang, serta Bank Mandiri sebagai Juara Pertama untuk Kategori Stan Besar.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Latih Mahasiswa Berpikir Kritis dalam Berwirausaha, UNTAG Surabaya Gelar Workshop Design Thinking bersama MAXY Academy
Benjolan di Ketiak Kanan Sakit Bila Ditekan
Tutup TEI ke-39, Mendag Zulkifli Hasan: Lampaui Target dengan Total Transaksi Capai USD 22,73 Miliar
Populer Sepekan
- Daerah3 hari ago
Penyelundupan Sabu dalam Makanan Gorengan Berhasil Digagalkan Petugas Lapas Kayuagung
- Kesehatan & Gaya Hidup2 hari ago
Bantu Tingkatkan Gizi dan Kesehatan Anak, Kodim 0429/Lamtim Gelar DMS di MI Raudhatul Jannah – Bandar Agung
- Daerah2 hari ago
Kemenkumham Sumsel Gelar Sosialisasi Penanggulangan Kebakaran di Lapas Lubuklinggau
- Headline2 hari ago
Kuasa Hukum HCB Berhalangan Hadir, Polisi Tunda Pemeriksaan Kasus Penggelapan Dana Organisasi PWI Senilai Rp1,77 M
- Daerah4 hari ago
Sat Lantas Polres Prabumulih Sabet 3 Juara Lomba Tingkat Polda Sumsel 2024 di Atrium PTC Mall Palembang
- Daerah6 hari ago
Polres Prabumulih Terima Kujungan Kerja Dari Bidhumas Polda Sumsel
- Daerah3 hari ago
8 Organisasi Bantuan Hukum di Sumsel Menerima Tambahan Anggaran Bantuan Hukum, Berikut Ini Nama-namanya
- Daerah4 hari ago
Safari Jumat dan Cooling System di Masjid Al-Hijrah, Kapolsek Cambai Ajak Warga Jaga Kondusifitas Pilkada 2024