Connect with us

Nusantara

Ikuti Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Travel Fair 2024, Biro Pariwisata Taiwan Perluas Pasar di Indonesia 

Published

on

suarajurnal.co, JAKARTA – Biro Pariwisata Taiwan yang berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan (MOTC) secara aktif memperluas pasar di Indonesia dengan membentuk delegasi pariwisata Taiwan yang terdiri dari 30 perwakilan dari 12 lembaga, termasuk agen perjalanan dan asosiasi pariwisata.

Siaran pers Kantor Perdagangan dan Ekonomi Taipei (TETO) di Jakarta, Senin (2/9) menyebutkan, delegasi itu berada di Indonesia mulai 28 Agustus hingga 4 September 2024 untuk berpartisipasi dalam “Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Travel Fair 2024”.

Taiwan hadir di ASTINDO Travel Fair dengan paviliun yang menampilkan atraksi menarik seperti pertunjukan tari dan pameran kerajinan tangan serta mengundang influencer populer seperti Allecia Angeline yang memiliki lebih dari 470 ribu follower dan Chelsea Vasan dengan 149 ribu follower untuk berbagi pengalaman wisata mereka di Taiwan.

Tahun ini para delegasi mengunjungi Semarang, ibu kota Jawa Tengah, untuk pertama kalinya, dan kembali ke Surabaya untuk melaksanakan kegiatan promosi pariwisata.

Lebih dari 100 pelaku industri pariwisata setempat diundang untuk berpartisipasi guna memperkuat kerja sama antara pelaku industri pariwisata Taiwan dan Indonesia serta menarik lebih banyak wisatawan Muslim ke Taiwan.

Indonesia sendiri merupakan negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, dengan populasi sekitar 270 juta jiwa yang mayoritasnya beragama Islam, dan selama lebih dari satu dekade Taiwan telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang ramah Muslim.

Dalam kaitan ini, pada tahun 2024, Taiwan terpilih sebagai tujuan wisata non-OIC (Organisasi Kerjasama Islam) terbaik ketiga dalam Indeks Perjalanan Muslim Global (GMTI).

Disebutkan, pada Februari 2024 Taiwan membuka Taiwan Tourism Information Center di Jakarta, di mana masyarakat dapat memperoleh informasi terbaru tentang pariwisata Taiwan secara langsung.

Selain itu, kantor layanan tersebut membantu para agen perjalanan Indonesia dalam mengemas produk perjalanan secara inovatif, meningkatkan efisiensi komunikasi dengan agen perjalanan Indonesia, dan mempromosikan pariwisata Taiwan.

Sejak pembukaan kantor itu jumlah wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Taiwan meningkat signifikan. Pada periode Januari hingga Mei 2024, tercatat sebanyak 91.800 wisatawan Indonesia mengunjungi Taiwan.

Angka dimaksud melampaui periode yang sama sebelum pandemi tahun 2019 dan menunjukkan pertumbuhan 16 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Disebutkan pula, ASTINDO Travel Fair diadakan dari 29 Agustus hingga 1 September 2024. Paviliun Taiwan dalam event tersebut diwarnai banyak bubble milk tea, minuman terkenal berskala internasional sebagai elemen desain utama, dengan gaya visual yang menarik guna menampilkan daya tarik kuliner khas Taiwan.

Pengunjung dapat merasakan pengalaman membuat bubble milk tea, membuat bros dari anyaman rumput alang alami, dan mencetak tas kanvas dengan teknik sablon tradisional, sehingga memungkinkan mereka merasakan teknik tradisional Taiwan dan konsep ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Untuk acara di panggung, grup tari internasional terkenal dari Taiwan “Fun to Art” mempersembahkan tarian yang mengangkat kekayaan kuliner beragam dan keunikan pariwisata Taiwan melalui koreografi khusus berjudul “Festival Taiwan 2.0” dan “Jejak Pulau.”

Selama pameran, influencer terkenal di Instagram, Allecia Angeline dan Chelsea Vasan berbagi pengalaman terbaru mereka berwisata ke Taiwan dan menghibur pengunjung.

Sementara itu, untuk memperkuat posisi Taiwan di pasar Muslim, setelah pameran, delegasi pariwisata Taiwan akan mengadakan workshop B2B pariwisata Taiwan pada 2 September di Semarang untuk pertama kalinya dan workshop kedua akan diadakan di Surabaya pada 3 September 2024.

Kedua acara itu akan dihadiri lebih dari seratus pelaku usaha lokal dan Biro Pariwisata Taiwan akan memperkenalkan informasi pariwisata terbaru di Taiwan, langkah-langkah promosi pariwisata yang terbaru, dan program Kuanhong atau program khusus pengajuan visa turis dengan aturan yang telah disederhanakan.

Selain itu, khusus untuk menarik wisatawan Muslim, akan ada ahli Muslim yang memperkenalkan informasi terbaru tentang fasilitas makanan dan akomodasi Muslim di Taiwan.

Melalui penyelenggaraan presentasi produk dan pertemuan antara pelaku wisata, platform komunikasi ini dibangun untuk secara efektif mendorong kerja sama antara pelaku industri pariwisata Taiwan dan Indonesia.

Pesona pariwisata Taiwan terus memberikan kejutan yang luar biasa. Pada awal 2024, Tainan terpilih sebagai “Tempat Paling Keren di Dunia 2024” oleh majalah National Geographic Traveler dan dinobatkan oleh CNN sebagai salah satu tempat terbaik untuk dikunjungi pada tahun 2024.

Pada Agustus 2024 Taiwan kembali meraih penghargaan sebagai Destinasi Wisata Rekreasi Terbaik di Asia dalam Penghargaan Gaya Hidup Rekreasi ke-12 oleh majalah Global Traveler dari Amerika Serikat.

Saat ini, ada banyak promo menarik. Selain undian “Keberuntungan Berwisata di Taiwan” yang memberikan hadiah uang belanja sebesar 5.000 dolar Taiwan, terdapat tambahan dana sebesar 100 juta dolar Taiwan yang akan dialokasikan khusus untuk wisatawan Muslim mulai 1 Juli yang dapat meningkatkan peluang untuk memenangkan undian tersebut.

Selain itu terdapat “Taiwan Pass”, tiket elektronik berisi paket wisata yang menawarkan diskon untuk kereta cepat, MRT, Taiwan Tour Bus, dan program transit half-day tour. (***)

Editor: Donni

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Daerah

Tuntaskan 69 Pengaduan Masyarakat di SP4N LAPOR! Kota Prabumulih Terima Predikat Tindak Lanjut ‘Sangat Baik’ dari Mendagri 

Published

on

suarajurnal.co, PRABUMULIH – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Pemerintahan kota Prabumulih di bawah kepemimpinan Penjabat Wali kota Prabumulih, H Elman ST MM. Kali ini, Pemerintah kota Prabumulih mendapat predikat kualitas tindak lanjut ‘Sangat Baik’ dalam hal pelayanan publik melalui sistem pengaduan SP4N LAPOR!.

Perolehan predikat itu diketahui setelah diterbitkannya Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 100.4.4/3368/SJ tentang Hasil Evaluasi Pengelolaan Pengaduan Masyarakat melalui SP4N LAPOR! oleh Pemerintah Daerah Tahun 2023 (periode Januari 2023 sampai dengan 31 Desember 2023) per tanggal 31 Maret 2024.

Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) adalah platform yang dirancang oleh pemerintah pusat untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan pengaduan terkait pelayanan publik. Sistem ini menyediakan saluran resmi bagi warga untuk melaporkan masalah, memberikan saran, dan mengawasi tindak lanjut dari pengaduan mereka.

Pencapaian ini merupakan wujud komitmen Pemerintah kota Prabumulih dalam penggunaan sistem SP4N LAPOR!. Tercatat dari 69 jumlah pengaduan yang masuk, seluruhnya dapat diselesaikan hingga presentase penyelesaian pengaduannya mencapai 100%.

Keberhasilan kota Prabumulih dalam menyelesaikan pengaduan di SP4N LAPOR! itu sendiri adalah bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan publik dan merespons kebutuhan masyarakat dengan tingkat penyelesaian pengaduan yang tinggi dan transparansi yang baik.

“Predikat ‘Sangat Baik’ yang diraih kota Prabumulih dalam penyelesaian pengaduan SP4N-LAPOR! adalah hasil dari dedikasi, komitmen, dan kerja keras dari pemerintah daerah,” terang Penjabat Wali kota Prabumulih, H. Elman ST MM.

Dikatakan Elman, dengan terus memperbaiki sistem dan proses, kota Prabumulih menunjukkan bahwa dengan usaha dan tekad, pelayanan publik yang efektif dan responsif adalah sebuah kemungkinan yang nyata.

Masih disampaikan Elman, dirinya juga mengapresiasi tim SP4N LAPOR! yang dikoordinasikan oleh Dinas Kominfo kota Prabumulih, yang bekerja dengan cepat menanggapi pengaduan sehingga apa yang menjadi kendala di masyarakat bisa disampaikan kepada penyelenggara pelayanan publik yang berwenang menanganinya.

“Semoga pelayanan pengaduan yang masuk melalui SP4N-LAPOR! di kota Prabumulih ini dapat terus ditingkatkan lagi, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas pelayanan serta tindak lanjut penyelesaian pengaduannya,” ujar orang nomor satu di kota Prabumulih ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo kota Prabumulih, Drs Mulyadi Musa M.Si mengaku sangat bersyukur atas Predikat Sangat Baik, yang diperoleh Pemerintah kota Prabumulih. “Alhamdulillah, atas Predikat Sangat Baik yang kita capai, ini semua berkat bimbingan dan arahan Bapak Pj.Wali kota Prabumulih agar kita merespon dengan cepat terhadap pengaduan, masukan dan saran dari masyarakat yang disampaikan melalui SP4N LAPOR ,yang bisa dibuka melalui website resmi kota prabumulih dan juga berkat dukungan dan kerja sama OPD dan instansi terkait dalam menindaklanjuti pengaduan yang masuk,” ujar Mulyadi. (*)

Editor: Donni

Continue Reading

Daerah

Kemenkumham Sumsel Siapkan Lapas Lubuklinggau Raih WBK

Published

on

suarajurnal.co, LUBUKLINGGAU – Sebagai satu-satunya lapas di Sumsel yang lulus penilaian satker usulan berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan tak henti-hentinya mempersiapkan Lapas Kelas IIA Lubuklinggau untuk meraih predikat tersebut.

Bahkan, Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas WBK/WBBBM Kemenkumham Sumsel yang dipimpin oleh Kepala Bagian Program dan Humas, Yulizar melakukan monev ke Lapas Bumi Silampari tersebut, pada Selasa pagi (3/9).

“Dari 14 satuan kerja pemasyarakatan di Sumsel yang kita usulkan untuk memperoleh predikat WBK, hanya 1 (satu) satker yang lulus dan direkomendasikan oleh Tim Penilai Internal Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI untuk berlaga di ajang WBK/WBBM dan dinilai langsung oleh Tim Penilai Nasional Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB),” ujar Yulizar mengawali sambutannya.

Dijelaskan Yulizar, bahwa dari total 29 satuan kerja Pemasyarakatan dan Imigrasi yang ada di Sumsel, telah terdapat 9 (sembilan) satuan kerja yang berpredikat WBK dan 1 (satu) satuan kerja berpredikat WBBM. Hal ini menunjukan bahwa jajaran lapas/rutan dan Imigrasi di Sumsel telah menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan korupsi dan mengedepankan pelayanan publik.

Di hadapan jajaran pegawai Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Yulizar menyampaikan catatan-catatan penting dari Tim Penilai Nasional pada tahun 2023 yang perlu menjadi perhatian.

“Yang pertama adalah komitmen pimpinan. Apakah komitmennya mau berubah? maka dibuktikan dengan perubahan pola pikir dan budaya kerja, pemenuhan data dukung, hingga pemberian pelayanan terbaik kepada masyarakat,” papar Kabag Program dan Humas Kanwil Sumsel itu.

Ia melanjutkan, bahwa penilaian masyarakat akan pelayanan juga merupakan hal yang penting. Untuk mengukur hal tersebut, diperlukan paramater kepuasan pelayanan melalui survei yang diisi oleh masyarakat secara transparan.

“Kita harus menerima masukan masyarakat mengenai layanan yang kita berikan. Pastikan masyarakat yang menjadi responden survei pelayanan agar dapat dihubungi oleh tim penilai dan memberikan pesan dan kesan yang diterima ketika menerima pelayanan dari Lapas Lubuklinggau,” ucap dia.

“Atau dukung RKT dan WBK harus update sampai September 2024,” lanjutnya.

Terakhir, Yulizar mengimbau agar Lapas Lubuklinggau menciptakan inovasi pelayanan publik yang berdampak kepada masyarakat, sehingga mempermudah mereka ketika ingin menerima pelayanan.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan, sangat berterima kasih atas pendampingan yang telah dilakukan. “Kami menyambut baik pendampingan ini karena sangat penting untuk mengetahui kekurangan yang harus diperbaiki dan menjadi bahan evaluasi bagi kami,” tuturnya. (**)

Editor: Donni

Continue Reading

Crime History

Tingkatkan Kualitas Penegakan Hukum Keimigrasian, Kemenkumham Sumsel Sinergi dengan Kanwil Kalbar

Published

on

suarajurnal.co, PONTIANAK – Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas penegakan hukum di bidang keimigrasian. Komitmen tersebut diwujudkan melalui kegiatan Koordinasi Teknis Keimigrasian dan Studi Banding pada Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Barat terkait proses pelaksanaan Pro Justisia atau keadilan dalam proses penegakan hukum.

Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kemenkumham Sumsel, Muhamad Novyandri, Senin (2/9) mengatakan, dalam kegiatan selama 3 (tiga) hari itu, pihaknya disambut baik oleh Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Hajar Aswad, bersama jajaran Divisi Keimigrasian Kemenkumham Kalimantan Barat. Tim juga melakukan kunjungan ke Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pontianak dan melanjutkan koordinasi terkait permasalahan Warga Negara Asing yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi tersebut.

“Pada kesempatan ini kami melakukan sharing pengetahuan dan pengalaman terkait tahapan, kendala, serta poin-poin penting dalam proses Pro Justisia, terutama dalam memastikan berkas permohonan mencapai tahap P21,” kata Novyandri.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Barat, Muhammad Tito Andrianto, turut menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut dan menekankan pentingnya kolaborasi dalam menciptakan sistem penegakan hukum yang lebih baik.

“Kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah bertukar ilmu dan pengalaman, tetapi juga menegaskan komitmen Divisi Keimigrasian Kemenkumham Sumatera Selatan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan dalam upaya penegakan hukum yang adil dan professional,” ujarnya.

Terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sumsel Dr.Ilham Djaya berharap bahwa diskusi yang mendalam ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antar wilayah dalam upaya penegakan hukum keimigrasian yang lebih efisien dan efektif, serta memperkuat kerja sama lintas wilayah guna menghadapi tantangan dalam bidang keimigrasian.

“Ini dapat menjadi langkah awal dari serangkaian upaya strategis lainnya dalam mencapai target kinerja penegakan hukum di wilayah Sumatera Selatan dalam rangka mewujudkan penegakan hukum keimigrasian yang berintegritas,” tutupnya. (**)

Editor: Donni

Continue Reading

Populer Sepekan