Connect with us

Ekonomi Bisnis

Grand Opening Innovation Impact Hub: Kolaborasi MAXY Academy, TBN Indonesia, dan UIN Syarif Hidayatullah untuk Kejar Visi Cetak 1 Juta Talenta Digital

Published

on

Jakarta, 01 Oktober 2024 – Universitas Islam Negeri
(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta meresmikan Innovation Impact Hub
pertama pada Selasa (1/10). Inisiatif bertajuk ‘Innovation Impact Hub Vol. 01
oleh MAXY Academy & TBN Indonesia di Fakultas Sains dan Teknologi UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta’ ini merupakan hasil kolaborasi antara Maxy
Academy
, TBN Indonesia, dan Fakultas Sains dan Teknologi (FST)
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
. Tujuannya adalah untuk mendorong inovasi
dan kewirausahaan sosial di kalangan mahasiswa.

Peresmian ini dihadiri oleh beberapa tokoh yang berperan atas pembentukan
Innovation Impact Hub ini, di antaranya adalah Isaac Munandar (CEO &
Co-Founder dari Maxy Academy), Andy Febrico Bintoro (CTO &
Co-Founder dari Maxy Academy), Teddy Hartono (Chairman dari TBN
Indonesia), Prof. DR. Ali Munhanif, PhD (Wakil Rektor III Bidang
Kemahasiswaan), Din Wahid M.A., Ph.D (Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama),
dan Husni Teja Sukmana, Ph.D (Dekan FST UIN). Para mahasiswa juga turut
meramaikan acara ini dengan penuh antusiasme.

Image

Dalam sambutannya, Teddy Hartono, Chairman dari TBN Indonesia,
menyampaikan pentingnya pemberdayaan generasi muda dalam inovasi sosial.
“Generasi muda sebagai generasi penerus, anak muda ini yang punya ide &
inovasi yang perlu kita fasilitasi untuk dikembangkan terus sehingga bisa
mengatasi masalah sosial,” ujarnya.

Isaac Munandar, CEO dan Co-Founder Maxy Academy,
turut berbicara mengenai visi besar dari pendirian Innovation Impact Hub ini.
“Maxy Academy & TBN Indonesia memiliki visi dari Innovation Impact Hub
untuk mencetak anak-anak muda yang bisa menjadi entrepreneur dan unicorn
berikutnya,” kata Isaac.

Innovation Impact Hub dirancang sebagai co-working space yang dinamis, di
mana mahasiswa dapat berjejaring, bertukar ide, dan mengembangkan proyek-proyek
inovatif. Selain itu, hub ini akan menjadi pusat kegiatan pelatihan dan
workshop yang terkait dengan kewirausahaan sosial dan teknologi.

Image

Tujuan dari dibangunnya Innovation Impact Hub adalah untuk menjalankan
visi utama yakni menciptakan 1 juta talenta digital dan 1.000 wirausaha digital
& sosial (sociopreneur) demi menyokong kebutuhan Indonesia yang
membutuhkan 9 juta talenta digital pada tahun 2030.

Dekan FST UIN Syarif Hidayatullah, Husni Teja Sukmana, Ph.D,
menuturkan harapannya terkait masa depan proyek ini. “Dalam 2 tahun ke depan,
harapannya dapat lahir inovasi bisnis yang menginspirasi banyak mahasiswa di
seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Image

Tentang Innovation Impact Hub

Lebih dari sekedar co-working space, Innovation Impact Hub Vol. 01 oleh
MAXY Academy & TBN Indonesia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta adalah pusat pelatihan inovasi dan inkubator yang
didedikasikan untuk pemberdayaan pemuda. Di sini, para inovator muda dapat
mengembangkan keterampilan, mengeksplorasi ide, serta mendorong dampak sosial
yang lebih luas.

Tentang Maxy Academy

Maxy Academy adalah lembaga pendidikan teknologi yang berfokus pada
pengembangan AI dan blockchain. Maxy Academy bertujuan menciptakan ekosistem
pembelajaran Digital Skills dan Entrepreneurship yang
memungkinkan mahasiswa untuk sertifikasi upskilling dan
penempatan magang.

Tentang TBN Indonesia

Transformational Business Network (TBN) Indonesia adalah jaringan bisnis
yang memiliki misi memfasilitasi kewirausahaan sosial dan bisnis berdampak
sosial. Melalui platform ini, mahasiswa akan terhubung dengan dunia bisnis dan
teknologi serta mendapatkan akses ke pelatihan, bimbingan, dan jaringan bisnis
yang luas.

Tentang UIN Syarif Hidayatullah

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah salah satu universitas negeri
terkemuka di Indonesia yang memadukan pendidikan Islam dengan ilmu-ilmu umum.
Sejak didirikan pada tahun 1957, UIN Syarif Hidayatullah terus berkembang
dengan visi menjadi universitas riset kelas dunia, mengintegrasikan ilmu
keislaman dan ilmu modern.

Tentang FST UIN Syarif Hidayatullah

FST UIN Syarif Hidayatullah adalah Fakultas Sains dan Teknologi yang
menawarkan program studi di bidang sains dan teknologi, seperti informatika,
biologi, fisika, dan kimia. Fakultas ini mengintegrasikan ilmu pengetahuan
dengan nilai-nilai Islam, serta mendorong penelitian dan inovasi untuk
memberikan kontribusi pada masyarakat dan kemajuan teknologi di Indonesia.

Dengan adanya Innovation Impact Hub, diharapkan mahasiswa UIN Syarif
Hidayatullah dapat semakin terpacu untuk mengembangkan ide-ide kreatif yang
berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Continue Reading

Ekonomi Bisnis

Latih Mahasiswa Berpikir Kritis dalam Berwirausaha, UNTAG Surabaya Gelar Workshop Design Thinking bersama MAXY Academy

Published

on

Surabaya, 14 Oktober 2024 – Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya kembali mengadakan acara workshop Program Wirausaha Merdeka (WMK) yang diselenggarakan di The Southern Hotel Surabaya dan berkolaborasi dengan MAXY Academy sebagai mentor serta pembicara workshop. Acara workshop ini mengusung tema Design Thinking dan merupakan keberlanjutan dari acara workshop Business Model Canvas yang telah dilaksanakan pada 4 Oktober 2024 di hotel Swiss Belinn Surabaya.

Untuk memaksimalkan pemahaman mahasiswa mengenai cara merumuskan suatu produk yang selaras dengan kebutuhan konsumen, acara ini membawakan topik Design Thinking serta Value Proposition. Acara ini dipimpin oleh 2 mentor yakni Andy Febrico Bintoro (CTO & Co-Founder MAXY Academy) serta Stefen Laksana (Product & Delivery Manager MAXY Academy) untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan berpikir kritis dan inovatif dalam merancang solusi bisnis yang relevan dengan kebutuhan konsumen.

Mahasiswa yang mengikuti program ini berbagi pengalaman mereka tentang manfaat yang mereka rasakan. Arika Amanda, mahasiswi dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, mengatakan, “Workshop ini benar-benar membuka wawasan saya. Dengan metode Design Thinking, saya belajar melihat masalah dari sudut pandang konsumen dan bagaimana cara merancang solusi yang tepat. Sebelumnya, saya tidak pernah menyangka bahwa prosesnya bisa sedalam dan se-struktural ini.”

Amalia, peserta lainnya, menambahkan, “Penggunaan Value Proposition Canvas sangat membantu saya dalam memetakan ide bisnis saya secara lebih jelas. Biasanya saya hanya berfokus pada produk saja, tetapi setelah workshop ini saya jadi lebih memahami bagaimana kebutuhan konsumen adalah inti dari setiap solusi bisnis yang ingin saya kembangkan.”

Dalam workshop ini, peserta melalui tahapan materi singkat mengenai Design Thinking serta terdapat latihan praktek dimana peserta menerapkan alat seperti Value Proposition Canvas, Test Card, dan Learn Card. Para mahasiswa juga mendapat kesempatan untuk berlatih membuat elevator pitch, tantangan di mana mereka harus menyampaikan ide bisnis dalam waktu singkat secara efektif.

Stefen Laksana menjelaskan, “Kami melihat mahasiswa sangat antusias dan ingin belajar lebih dalam mengenai pendekatan inovatif dalam kewirausahaan. Beberapa di antaranya awalnya belum memahami konsep Design Thinking, tetapi setelah mendapat penjelasan, mereka mulai memahami dan mampu mempraktikkan keterampilan ini.”

Keseluruhan rangkaian Program Wirausaha Merdeka ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam memulai serta mengelola bisnis. Program ini bertujuan membangun mindset wirausaha yang inovatif, serta meningkatkan kemampuan manajerial dalam hal keuangan, pemasaran, dan pengelolaan sumber daya.

Program Wirausaha Merdeka ini diharapkan dapat terus memotivasi mahasiswa untuk tidak hanya memiliki ide, tetapi juga mampu menerapkan ide-ide tersebut menjadi solusi nyata yang bisa memberikan dampak positif di masyarakat.

Melalui kolaborasi antara WMK dan MAXY Academy, mahasiswa diharapkan dapat memiliki bekal lebih kuat untuk menghadapi dunia usaha dengan pendekatan yang lebih inovatif dan terstruktur.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Continue Reading

Ekonomi Bisnis

Benjolan di Ketiak Kanan Sakit Bila Ditekan

Published

on

Benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan memang mengkhawatirkan dan bisa siapa saja alami. Belum lagi, banyak orang yang mengaitkan benjolan dengan kanker. Sebenarnya kondisi ini bisa terjadi karena berbagai hal. 

Lalu, apa saja penyebab benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan? Simak penjelasan selengkapnya.

Benjolan di ketiak kanan adalah kondisi pembengkakan dengan ukuran besar hingga sangat kecil di ketiak kanan. Umumnya, benjolan terasa lembut, kenyal, maupun keras, serta berwarna merah.

Orang-orang yang sering mencukur ketiak, menyusui, hingga memiliki penyakit atau infeksi di lengan maupun payudara mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami benjolan di ketiak.

Dalam beberapa kasus, benjolan di ketiak kanan yang sakit bila ditekan mungkin termasuk masalah serius. Namun, kondisi ini bisa saja terjadi karena hal yang tidak berbahaya dan bersifat sementara.

Penyebab benjolan di ketiak kanan

Mulai dari infeksi hingga penyakit serius seperti kanker, benjolan di ketiak terjadi karena berbagai hal. Berikut berbagai penyebab benjolan di ketiak kanan yang perlu diketahui:

1. Pembengkakan kelenjar getah bening

2. Bisul

3. Kista

4. Alergi

5. Limfoma

6. Kanker payudara

7. Obat-obatan tertentu

Kenapa benjolan di ketiak kanan sakit bila ditekan?

Walau sebagian besar benjolan di ketiak tidak mengancam nyawa atau anggota tubuh, pembengkakan di ketiak kanan perlu diwaspadai. Umumnya, benjolan di ketiak kanan yang sakit bila ditekan karena ada pori-pori yang tersumbat.

Terkadang, rasa sakit atau nyeri juga muncul karena faktor penyebab lain, seperti pembengkakan kelenjar getah bening, masalah pada folikel rambut, luka kecil yang menyebabkan abses, hingga kista.

Apakah bahaya benjolan di ketiak kanan?

Untuk mengetahui tingkat keparahan dan bahaya dari benjolan yang muncul di ketiak, perlu pemeriksaan terlebih dahulu. Pemeriksaan akan mengetahui penyebab munculnya benjolan.

Jadi, benjolan bisa berbahaya atau tidak berdasarkan faktor penyebabnya. Biasanya benjolan kecil yang hilang dengan sendirinya tidak berbahaya, sedangkan benjolan yang berwarna merah, terasa nyeri, serta menetap bisa tergolong cukup serius.

Sebaliknya, jika benjolan berukuran besar, berwarna merah, terasa sakit atau nyeri, dan terus membesar dapat berbahaya. Apabila mengalami demam selama pembengkakan terjadi, hubungilah dokter untuk melakukan pemeriksaan.

Itulah informasi seputar benjolan di ketiak kanan. Jika khawatir dan merasa tidak nyaman, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan terapi dan pengobatan yang tepat. Temukan informasi kesehatan lainnya di www.yoona.id/blog.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Continue Reading

Ekonomi Bisnis

Tutup TEI ke-39, Mendag Zulkifli Hasan: Lampaui Target dengan Total Transaksi Capai USD 22,73 Miliar

Published

on

Tangerang, 12 Oktober 2024 – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan resmi menutup gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 pada Sabtu, (12/10), di Indonesia Exhibition Center (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten. Mendag Zulkifli Hasan mengungkapkan, hingga pukul 12.00 WIB, TEI 2024 mampu mencatatkan transaksi mencapai USD 22,73 miliar. Nilai transaksi tersebut terdiri atas transaksi barang dan jasa senilai USD 19,59 miliar serta transaksi investasi senilai USD 3,04 miliar. Nilai tersebut melampaui target transaksi yang ditetapkan, yaitu USD 15 miliar.

“Alhamdulillah antusiasme eksportir, buyer, serta investor terhadap TEI tahun ini sungguh luar biasa. TEI menghadirkan manfaat bagi eksportir dan buyer dan selalu berinovasi pada setiap pelaksanaannya,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag Zulkifli Hasan memaparkan, TEI ke-39 diikuti sebanyak 1.460 pelaku bisnis dengan jumlah pengunjung mencapai 41.488 orang dari 140 negara, dan jumlah buyer mancanegara sebanyak 8.042 buyer.

Sementara negara dengan transaksi terbesar selama TEI-ke 39 adalah India dengan catatan transaksi sebesar USD 7,46 miliar dengan persentase 37,91 persen, Vietnam USD 3,67 miliar (18,64 persen); Belanda USD 2,76 miliar (14,03 persen); Filipina USD 2,25 miliar (11,46 persen); serta Mesir USD 623,40 juta (3,17 persen).

Adapun produk paling diminati selama TEI tahun ini di antaranya batu bara dengan capaian transaksi senilai USD 7,34 miliar dengan persentase 37,29 persen; baja USD 2,72 miliar (13,85 persen); minyak kelapa sawit (CPO) dan turunannya USD 1,76 Miliar (8,94 persen); logistik sebesar USD 1,66 miliar (8,41 persen); serta kertas USD 1,05 miliar (5,34 persen).

Closing Ceremony. Photo (Doc. Debindo)

Mendag Zulkifli Hasan mengapresiasi seluruh pihak yang berkontribusi dalam kesuksesan TEI 2024. Apresiasi diberikan di antaranya kepada para pelaku usaha dan eksportir, Duta Besar RI, Konsul Jenderal, Duta Besar WTO, Atase Perdagangan, Indonesia Trade Promotion Center (ITPC), Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan, buyers yang sudah menjadi mitra dekat selama ini dan juga buyers baru, Pemerintah Daerah, PT Bank Mandiri, Pertamina, Privy, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), serta para sponsor.

Mendag Zulkifli Hasan mengajak pelaku usaha Indonesia untuk terus menghasilkan produk berkualitas, mengembangkan produk bernilai tambah, memanfaatkan teknologi, dan menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan.

“Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, saya yakin kita dapat membawa perdagangan Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi. Mari kita terus mendukung pertumbuhan perekonomian dengan tidak henti- hentinya berkolaborasi dan meningkatkan kerja sama yang sudah terjalin dengan baik untuk ekspor nonmigas Indonesia,” tutup Mendag Zulkifli Hasan.

Dalam acara penutupan tersebut, Mendag Zulkifli Hasan juga menyerahkan Journalist Award dan Peserta Stan Terbaik TEI 2024. Adapun pemenang Journalist Award TEI 2024, yaitu Metro TV untuk Kategori Media Televisi, Bisnis.com untuk Kategori Berita Harian, Venue Magazine untuk Kategori Berita Mingguan, dan Geti Media untuk Kategori Media Sosial.

Sementara untuk peserta stan terbaik selama TEI 2024, yakni Sari Murni Group sebagai juara pertama untuk Kategori Stan Kecil, Unibis sebagai Juara Pertama Kategori Stan Sedang, serta Bank Mandiri sebagai Juara Pertama untuk Kategori Stan Besar.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Continue Reading

Populer Sepekan